Ekonomi

Dilematiskah Hutang Luar Negeri Kita? Oleh: Yosi Afianto S.Si

Pilarbangsanews.com

Bagi yang belum baca Bag 1, klik disini;

DILEMATISKAH HUTANG LUAR NEGERI KITA ?

Sambungan dari bagian 1..

PILARBANGSANEWS. COM.

Adanya paradigma berdasarkan demand agregat yg bergantung pada faktor demografi usia muda dan income dari ekspor komoditas primer seperti kepala sawit dan batu bara harus digeser, sehingga langkah Supply Side Revolution bisa dijadikan pilar strategis bagi Indonesia yakni melalui Hilirisasi dan Reformasi Struktural. Hilirisasi dan Reformasi Struktural diharapkan mampu menjadi pengungkit terhadap PDB khususnya pada sektor sektor strategis yang selama ini berkontribusi besar dalam memberikan output. Dengan demikian maka kita tidak lagi melakukan ekspor atas sumber daya primer kita dalam bentuk bahan mentah yang harganya sangat ditentukan oleh kondisi perekonomian global. Dengan langkah ini tentu juga akan memacu kita untuk memiliki daya saing (competitiveness) karena yang kita ekspor sudah merupakan produk derivatif yang memiliki value added dan value chain yang nilai kapitalisasinya jauh lebih tinggi dari pada bahan mentah. Maka dgn cara ini lah PDB bisa digenjot sehingga komposisi DSR kita pun semakin baik. Jika ini yang didorong maka kecil kemungkinan kita mengalami nasib yang sama dengan Yunani sebab kita adalah negara produktif dan berdaya saing dengan Transaksi Neraca Berjalan yang surplus.
Untuk mewujudkan Hilirisasi dan Reformasi Struktural sebagai pilar maka diperlukan sinergi yang baik antara pemerintah pusat dan pemerintah daerah dalam hal beleid atau kebijakan, Beberapa beleid atau kebijakan yang perlu dilakukan harmonisasi meliputi : 1. Optimalisasi Hilirisasi sektor strategis misalnya pada produk pertanian, kelautan, perikanan, kehutanan dan pariwisata, 2. Optimalisasi pendidikan vokasional untuk menciptakan SDM Hilirisasi yang handal, 3. Optimalisasi Inovasi dan Riset 4. Optimalisasi APBN/APBD untuk Hilirisasi melalui pembangunan infrastruktur pendukung Hilirisasi. 5. Optimalisasi daya saing SDM dan struktur birokrasi yang relevan dengan Hilirisasi.

Harapan kita dengan adanya upaya bersama mendorong langkah Supply Side Revolution melalui Hilirisasi dan Reformasi Struktural sebagai pilar benar benar terwujud dimasa yang akan datang dan membuat kita semakin produktif dari sisi supply (supply side) dan kita semakin berdaya saing dengan value added dan value chain tersebut sehingga kita pun selamat dari perangkap hutang (debt trap) tersebut dan sangat mustahil kita bernasib sama dengan hampir bubarnya Yunani apalagi kita benar benar bubar seperti cerita fiksi PW Singer tersebut, sepertinya hanya fiksi, lain hal jika memang hutang ditumpuk terus dan produktifitas tidak digenjot…” Wallahu A’lam ”

Selesai

==============

==============

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *