Kendang Disukai Bule London
Pilarbangsanews.com.London, Duta Besar Indonesia Untuk Kerajaan Inggris, Dr Rizal Sukma mengatakan, Indonesia Weekend yang kini tengah digelar di kota London diharapkan akan mampu sebagai ajang promosi bagi UKM, memperkenalkan produknya sekaligus bisa bertemu langsung dengan konsumen dari berbagai negara.
“Kegiatan ini merupakan salah satu cara supaya Indonesia semakin terkenal di manca negara,” kata Dr Rizal Sukma saat meresmikan Indonesia Weekend yang berlangsung dari tanggal 21 -23 Juli di Kota London,Inggris, Jumat (21/7).
Indonesia weekend itu yang kedua kalinya digelar, mengusung suasana hangat Indonenesia dengan menciptakan atmosfer layaknya pesta pantai, menampilkan kesenian tradisional seperti pencak silat, kuliner, destinasi, wisata, fesyen, dan musik.
Dipilihnya London sebagai kota tempat digelarnya Indonesia Weekend, mengingat Inggris merupakan kontributor terbesar Europes bagi wisatawan ke Indonesia. Dengan jumlah wisatawan mencapai 328 ribu orang pada tahun 2016.
Jumlah tersebut, kata Rizal, akan terus bertambah apabila masyarakat Inggris mendapat informasi yang beragam terkait objek wisata, produk kerajinan tangan, kuliner maupun fesyen.
“Implikasinya tentu akan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat Indonesia, terutama dalam meningkatnya export produk Indonesia khususnya ke UK,” Tutur Rizal Sukma.
Rendang Makanan Disukai
Sumatera Barat ikut dalam Indonesia Weekend, diwakili oleh Kabupaten Pesisir Selatan dan Kabupaten Solok. Delegasi Sumbar dipimpin oleh istri Gubernur Sumbar, Hj Nelvi Irwan Prayitno.
Pengunjung Stand Indonesia Weekend, menurut laporan Ketua TP-PKK Pessel, Lisda Rawdha, tidak hanya terdiri dari warga Inggris tetapi juga ada beberapa wisatawan asing yang sedang berkunjung ke Landon ikut menyaksikan.
Sumbar menampilkan produk yang dihasilkan oleh pengusaha UKM berupa batik tanah Liek serta rendang daging, rendang lokan, Rakik Maco. “Ternyata orang bule lebih menyukai Rendang,”
“Ketika mereka diberi kesempatan untuk mencicipi oleh Bu Hj Nelvi, kata mereka: Wow…., i like. Very tasty and very delicious. Rendang yang disuruh cicipi itu dikurangi “ladonyo” (cabainya) sehingga kurang terasa pedasnya. (LR/YY)
