Cowok Bunuh Cewek Gara Gara Nuntut Tanggung Jawab Terhadap Janinnya
Pilarbangsanews.com. Pekanbaru, – Gara gara cewek minta pertanggungjawaban atas janin yang dikandungnya, cowok tega menghabisi, membunuh cewek hingga tewas. Itulah yang dialami oleh ED seorang gadis berumur 21 th, warga Rumbai Pesisir, Pakanbaru.
Korban tewas dibunuh oleh pelaku Su (27th) yang dikenal sebagai pacarnya sendiri dengan cara dicekek. Sebelum mencekek korban pelaku masih sempat menikmati tubuh korban.
Setelah korban tidak bernyawa lagi, sadisnya, pelaku membakar wajah korban dengan bahan fiber yang Ia temukan di lokasi. Tujuannya, agar wajah korban ini tak dapat dikenali lagi.
Usai membakar korban, pelaku pergi, korban dibiar tergelatak di jalan Setapak Simpang Bingung Rumbai, dengan kondisi mukanya dan bahagian dadanya hangus terbakar.
Beberapa jam kemudian mayat korban ditemukan oleh 2 orang peladang. Penemuan mayat ini sempat membuat warga sekitar geger.
Hanya Dalam Tempo 24 Jam
Tak lebih dari tempo 24 jam, Kepolisian Pekanbaru akhirnya berhasil mengungkap kasus penemuan sesosok mayat wanita tak dikenal ditemukan tewas penuh luka bakar, Rabu (16/08/17) sore.
“Korban berinsial ED berusia 21 tahun. Ia warga Kecamatan Rumbai Pesisir. Sedangkan pelakunya adalah Su berusia 27. Su adalah pacar korban,” ungkap Wakapolresta Pekanbaru AKBP Edi Sumardi Priadinata, Kamis (17/08/17).
Motif pembunuhan ini, kata Edi, lantaran Supriadi merasa didesak oleh korban untuk bertanggung jawab atas kehamilan yang sudah berusia 6 bulan.
“Pelaku tak mau bertanggungjawab dan akhirnya membunuh wanita malang ini,” ujarnya.
Terungkapnya kasus ini, lanjut Edi, setelah diperoleh hasil autopsi dari Rumah Sakit Bhayangkara Polda Riau pada Kamis (17/08/17) dini hari sekitar pukul 01.00 wib.
Dari hasil autopsi itu, petugas menyelidiki dan menginterogasi rekan korban akhirnya diketahui rumah orang tua korban.
Saat di RS Bhayangkara, orang tua korban meyakini bahwa jasad itu adalah putrinya. Dari kehamilan itu, nama terduga pelaku akhirnya muncul, yakni Supriadi, pacar korban.
Petugas pun langsung menangkap pelaku dirumahnya pada pukul 01.30 dini hari tadi.
“Tak sampai 24 jam, Tim Polsek Rumbai dibantu Tim Polresta Pekanbaru berhasil mengungkap kasus ini. Pelaku sudah mengakui perbuatannya,” papar mantan Kapolres Kampar ini.
Kepada polisi, Supriadi mengaku sengaja mengajak korban ke lokasi itu. Setelah bermesraan, Ia mencekik leher korban dengan kerudung korban sampai meninggal dunia.
Mayat tersebut pertama sekali ditemukan oleh dua orang petani yang sedang melintasi jalan tersebut.
Dari laporan warga, petugas kepolisian setempat langsung bergerak mengamankan lokasi dan melakukan penyelidikan.
Saat ditemukan, bagian tubuh korban dari kepala sampai perutnya telah gosong. Sebuah cincin perak masih melingkar di Jari Kelingking wanita malang ini.
Ternyata Ia sudah mengandung anak dari hasil hubungannya dengan pacarnya. Dan, tak disangka, tuntutannya agar dinikahi oleh sang pacar justru berubah menjadi malapetaka.
Atas perbuatannya yang sadis ini, Supriadi berpotensi mendekam di balik jeruji penjara seumur hidup. (Rjl/ws)
Beritariau.com