Jalan Padang Sei Penuh Via Tapan Normal Kembali
Foto jalan saat tertimbun longsor (foto Metroandalas)
PILARBANGSANEWS.COM. PAINAN,– Jalan raya Painan, Sumbar menuju Sungai Penuh, Provinsi Jambi lumpuh total akibat hujan deras yang turun cukup lama pada Senin (19/2), kini telah pulih kembali.
Ratusan kendaraan yang terjebak macet akibat tanah longsor yang menimbun badan jalan pada KM 35 kini sudah terbuka kembali setelah Pemda Kabupaten Kerinci menurunkan alat berat membersihkan longsor yang menimbun badan jalan.
Kasat Lantas Polres Pesisir Selatan, Iptu Ghanda Novidiningrat S.IK membenarkan jalan yang menghubungkan Pesisir Selatan-Sengui Penuh sempat macet. Ratusan kendaraan terjebak dijalan karena longsoran tidak hanya satu titik tapi ada 5 titik longsor disana.
Akibatnya lebih kurang 20 jam kenderaan yang melewati dijalan yang menghubungkan Pessel dengan Sungai Penuh itu, terjebak macet.
Kapolsek Tapan, AKP Supardi menjawab Pilarbangsanews.com menyebutkan arus lalulantas Padang – Sungai Penuh dan juga merupakan Jalan yang menghubungkan Bengkulu dan Sungai Penuh kembali pulih sekitar pukul 16:00 WiB sore tadi Selasa (20/2).
“Baru tadi sore sekitar pukul 4 sore baru bisa lewat ke Sungai Penuh atau sebaliknya, pak,” kata Supardi dari balik pesawat selulernya.
Sementara itu sebelumnya diberitakan oleh media Online metroandalas, jalan Padang-Sungai Penuh via Tapan macet total. Kepala Dinas Perhubungan Kota Sungai Penuh provinsi Jambi, Khaidir kepada wartawan, mengakui jika pihaknya telah mendapat informasi dari petugas jaga kawasan Puncak.
“Ya ada longsor di puncak Km 35 info dari komandan pos puncak,” ujarnya.
Namun Informasi diperoleh hingga Senin malam, alat berat belum bisa diterjunkan badan penanggulangan bencana daerah Kota Sungai Penuh dan Dinas Pekerjaan Umum untuk ke lokasi, karena kendaraan dari arah Sungai Penuh ke Padang via Tapan dan sebaliknya semakin ramai, dan belum bisa lewat serta cuaca belum membaik. (YY)