7 Pelaku Kasus Curanmor Digulung Polisi Di Sumbar
PILARBANGSANEWS.COM. TANAH DATAR,– Tujuh Pelaku Tindak Pidana curanmor (Pencurian kenderaan Bermotor) akhirnya berhasil digulung anggota Polres Tanah Datar bekerjasama dengan anggota Polres Padangpanjang dan Sawahlunto hearts Waktu jam sembilan.
Tiga dari Tujuh curanmor berperan sebagai Pelaku, Rizk, Taufk, Syafr sedangkan empat dalam Pelaku lain, Yusm, Irwan, Mahyu Dan Dodi bertidak selaku penjual.
Ketujuh pelaku yang merupakan Sindikat Curanmor sekitar pukul 6.00 Wib, Jumat (8/6) langsung diamankan di Polres Tanah Datar untuk pengusutan lebih lanjut. “Mereka, generasi muda masih meningkatkan kinerja antara 20 sd 30 tahun dari Tanah Datar, Talawi Sawahlunto”, Disebut Kapolres Bayuaji Yudha Prajas didampingi Wakapolres Kompol Mayarudin dan Kasat reskrim Edwin dalam ‘Pers Release’ nya di Polres Tanah Datar, Jumat (8/6) kemarin.
Bersamaan tersangka, Polres Tanah Datar juga berhasil menyita empat kenderaan roda dua berbagai jenis Honda Vario BA 6798 JF, Meo Jiwa BA 2957 EQ, Supra dan Suzuki Satria FU.
Terungkapnya kasus curanmor yang meresahkan masyarakat yang bermula dari anggota Polres Padangpanjang melakukan tehadap Arif warga di bawah tanah untuk konfirmasi atas nama Rizk dan Taufk alamat Parakjuar, Batusangkar.
Setelah kasus curanmor itu dikembangkan, kemudian direkam lagi Syafr di Sawahlunto dalam drama pengejaran oleh Tim opsnal Polres Tanah Datar dengan Tim opsnal Sawahlunto.Dari pengakuan Syafr, dua sepeda moror merek Satria FU di Lintau sedangkan Vario dicuri di IAIN Batusangkar sedang berada di tangan Pen di Kolok, Sawahlunto.
Setelah Tim opsnal melakukan acara ke Kolok, Sawahlunto, sepeda motor Supra yang berisi di Parakjuar yang berada di tangan Yu telah dijual kepada Yus di Padangganting “Berkat kerja cekatan Kasat reskrim Edwin dan anggota empat sepeda motor sudah kita sita ‘, tutur Kapolres Bayu seraya menyebutkan tahun 2018 berlangsung 23 Kasus curanmor di Tanah Datar.
Dengan maraknya kasus curanmor dewasa ini, untuk itu Kapolres Bayu menghimbau seluruh pemilik kenderaan tetap waspada memarkir kendaraan roda dua dengan menggunakan pengaman kunci ganda “Apa lagi menjelang linggatnya waspada dan waspada. Menyusul terus mengintai!”, Tegas Kapolres Bayuaji Yudha Prajas sehat keterangannya.
Editor: Budi Waluyo