LisdaPessel

Bupati Pesisir Selatan Seru Warganya Tunaikan Sholat Gerhana Bulan

PAINAN, PILARBANGSANEWS. COM,- Bupati Pasisir Selatan H Hendrajoni Dt Bandobasou SH MH, menyerukan warganya untuk menunaikan sholat gerhana bulan yang diselemggarakan oleh pengurus pengurus masjid yang berada ditempat tinggal masing-masing.

“Fenomena Gerhana Bulan Total akan berlangsung dini hari Sabtu 28 Juli 2018, sebagai umat Islam kita dianjurkan oleh nabi Besar Muhammad SAW, untuk menunaikan sholat sunah Gerhana itu, karena itu sunah sepatutnya kita menunaikannya,” ujar Hendrajoni kepada Pilarbangsanews.com.

Secara resmi Pemda Pessel memang tidak menerbitkan seruan untuk menunaikan Sholat Sunah Geharana Bulan, karena biasa para ulama yang ada di kecamatan masing masing di Pesisir Selatan, tanpa diseru mengajak umat untuk menunaikan sholat gerhana itu.

Gerhana bulan total yang dijuluki juga dengan Micro Blood Moon itu akan berlangsung sekitar kurang lebih 90 menit mulai pukul 2:30 WIB.

Saat fenomena alam itu berlangsung, jarak antara Bumi dan Bulan bisa mencapai 406.000 km, lebih jauh dari jarak rata-rata yang biasanya mencapai 384.000 km.

Pada saat gerhana Bulan total, bulan berwarna merah darah sehingga disebut blood moon. Warna merah darah tersebut disebabkan pembiasan cahaya Matahari oleh atmosfer Bumi sehingga warna merah cahaya Matahari menimpa purnama.

Menurut yang saya baca, kata Bupati lebih lanjut, ekses yang terjadi dari fenomena alam Gerhana Bulan, akan mempengaruhi terhadap gaya pasang surut dan naik air laut yang ditandai juga dengan tingginya gelombang laut, serta kecepatan angin yang bertambah.

Di Batang Kapeh, sebelum Khatib naik mimbar di Masjid Muhamadiyah Limau Sundai, pengurus mengumumkan akan menggelar sholat sunah gerhana di masjid itu.

Kepada jemaah nya, pengurus masjid, mengharapkan agar jemaah dapat ikut menunaikan sholat dengan membawa keluarga. (YY)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *