.Solok Kabupaten

Kantor Walinagari Aripan Di Solok Terbakar, 2,6 Ton Raskin Ikut Jadi Abu

SOLOK, PILARBANGSANEWS.COM, – Kantor Walinagari Aripan, Kecamatan X Koto Singkarak, Kabupaten Solok, terbakar, Jumat Subuh (15/2). Tidak ada korban jiwa dalam kebakaran tersebut. Namun, sebanyak 2,6 ton beras bantuan pemerintah yang baru tiba di kantor tersebut, ikut terbakar. Selain itu, satu set computer, satu unit proyektor (infocus), genset, 8 unit lemari arsip dan dokumentasi lainnya ikut hangus terbakar. Diperkirakan kerugian materil mencapai Rp 800 juta. Hingga kini belum diketahui penyebab kebakaran, sebab masih dalam penyelidikan pihak berwenang.

Kapolres Solok Kota AKBP Dony Setiawan melalui Kapolsek X Koto Singkarak Iptu Ahmad Ramadhan mengungkapkan, kebakaran ini pertama kali diketahui Abdul Gafur (52). Pegawai di Balai Penelitian Buah (Balitbu) Tropika, Aripan, ini melihat adanya cahaya api dari arah Kantor Walinagari Aripan, ketika hendak pergi ke masjid.

Karena penasaran, Abdul Gafur langsung berlari ke arah api tersebut. Saat tiba di lokasi, api sudah membesar. Lelaki paruh baya itu langsung berteriak minta tolong ke masyarakat sekitar dan menghubungi aparat nagari. Tak lama berselang, masyarakat, aparat nagari, anggota TNI/Polri dan mobil pemadam kebakaran berdatangan. Mereka bahu membahu memadamkan api.

“Saat diketahui, api sudah membesar. Kerugian diperkirakan sebesar Rp 800 juta. Terdiri dari beras bantuan pemerintah, komputer, proyektor, genset, dan barang-barang inventaris kantor,” ungkapnya.

Kabid Damkar Kabupaten Solok, Un Khairul mengatakan, pihaknya menerjunkan tiga mobil pemadam kebakaran Kabupaten Solok dan satu Damkar Kota Solok serta dibantu TNI/Polri dan masyarakat setempat.

“Sulitnya sumber air sempat membuat kami kewalahan. Akan tetapi berkat kerja keras semua unsur api bisa dipadamkan. Namun, barang-barang berharga yang ada di dalam kantor walinagari tak dapat diselamatkan,” ujar Un Khairul.

Kapolres Solok Kota AKBP Dony Setiawan, menyebutkan, dugaan sementara penyebab kebakaran akibat arus pendek. Namun, kepastiannya, masih dalam penyelidikan dari Tim INAFIS Polres Solok Kota.

“Kasus kebakaran ini sudah ditangani oleh Polres Solok Kota. Dugaan awal, kebakaran akibat arus pendek,” ungkapnya. (rijal islamy)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *