Halo PAN Pesisir Selatan Apa Kabar?

Batang Kapeh, Pilarbangsanews.com, — Sapaan ambo diatas untuk PAN Pesisir Selatan, tak akan segera dijawab, ambo sadar itu, karena ambo menyapa organisasi pemenang Pemilu Pessel ini, lewat tulisan dan tidak menyapa pengurusnya langsung ataupun anggota PAN yang terpilih
dalam Pileg 2019 dan telah diambil sumpah mereka sebagai anggota DPRD Pesisir Selatan.

Tidak.., saya tidak menyapa mereka. Saya hanya bilang Hallo, maksudnya biar tulisan ini dibaca oleh siapa saja dan lebih khusus tentu memang seluruh politisi dari PAN.

Saya hanya sekedar bilang Hallo, dan tidak mengharapkan sapaan saya itu dibalas dengan Hallo pula oleh PAN Pesisir Selatan.

Hallo PAN, pertama saya ingin bilang pada PAN Pesisir Selatan Selamat telah berhasil memenangkan pemilu legislatif di Kabupaten Pesisir Selatan dengan memperoleh kursi 5 di DPRD Pesisir Selatan. Sama-sama 5 perolehan kursi dengan Partai Gerindra. Walaupun sama sama 5 perolehan kursi dengan Gerindra, PAN lebih banyak perolehan suaranya. Dengan demikian PAN dipastikan akan menduduki kursi ketua yang selama ini sejak dari Order Baru, kursi Ketua DPRD Pesisir Selatan tak pernah diambil partai lain, setiap pemilu selalu Golkar yang keluar sebagai pemenangnya dan menguasainya kursi Ketua di DPRD Pesisir Selatan.

Tapi kali ini, PAN unjuk kebolehan, partai yang dulu berkoalisi dengan partai pendukung Prabowo-Sandi di pilpres, mereka menang di Pileg Pessel.

Kenapa bisa menang?

Belum ada satupun lembaga survey yang coba melakukan survey untuk mencari tahu terkait keberhasilan PAN dalam pileg 2019 ini di Pesisir Selatan.

Tapi jika dilihat calon yang muncul dalam Pileg 2019 yang baru lalu, keberhasilan PAN menang disebabkan karena calon mereka terdiri personal yang populer di wilayah pemilihannya.

Seperti Marzan anggota DPRD dari kecamtan Barang Kapas, dia sangat populer di wilayah pemilihannya khusus di Nagari di IV Koto Hilie.

Marzan satu satunya caleg DPRD Pesisir Selatan yang berhasil tak banyak mengeluarkan duit pada pemilihan umum yang baru lalu.

Dia punya kelebihan yang tak dimiliki oleh calon lain di dapilnya. Setiap ada alek buruak (kematian -red) Marzan tak pernah absen di tempat alek buruak itu. Dialah orang yang paling rajin melayat jika ada yang meninggal dunia di Nagari IV Koto Hilie, Anakan Teluk Kasai sampai ke Nagari Koto Nan Tigo.

Kemudian dari Kecamatan Ranah Pesisir, ada calon dngan nama Novermal Yuska SH, wartawan sekaligus seorang advokat yang berdomisili di Padang. Keberhasilan Pak Enye begitu sering dia disapa dan Enye itu sekaligus menjadi kode berita kalau dia melahirkan sebuah karya jurnalistik, dia ini berhasil menambah kekuatan PAN Pesisir Selatan.

Dari dua nama inilah PAN Pesisir Selatan mampu mendepak golkar dari kursi Ketua DPRD Pesisir Selatan yang telah mereka duduki sejak berpuluh tahun lalu.

Sekarang setelah berhasil memenangkan Pileg dan meraih kursi Ketua, sudah barang tentu PAN tak akan berpuas diri dengan kursi Ketua DPRD Pesisir Selatan saja.

Kita yakin mereka punya keinginan untuk merebut kursi Bupati Posisir Selatan. Dulu PAN Pesisir Selatan mengusung Hendrajoni pada pilkada 2014 dan Bupati yang diusung PAN berhasil memenangkan pilkada.

Nah…, untuk pilkada 2020 apakah PAN kembali akan mengusung sang petahana?

Jawabnya kalau tidak pasti iya.

Jawaban tidak, seandainya PAN ingin mencalonkan politisi yang berasal dari partainya sendiri.

Tapi siapa politisi yang bakal diusung PAN?

Untuk saat ini belum tampak ada dilingkungan PAN Pesisir Selatan, kalau pilihan jatuh pada Ketua DPD PAN Pessel, Yul Afnedi, rasa – rasanya tidak mungkin karena Yul Afnedi sendiri untuk duduk di DPRD saja dia belum mampu meraup suara pemilih di dapilnya.

Atau PAN mengimpor anggota yang ada di DPP, untuk diterjunkan dalam pilkada Pesisir Selatan, seperti Faldo Maldini, anak muda dari Tapan yang kini jadi Wakil Sekjen DPP PAN.

Saya yakin Faldo kurang tertarik dengan jabatan Bupati, dia mungkin lebih senang berkelana di pusat ketimbang di daerah, dengan potensi intelektual yang mumpuni, lincah dan okey banget jika berdebat, anak muda ini diyakini mampu eksis ditengah tengah orang orang cerdas berdebat di pusat.

Namun demikian jadi Bupati juga jabatan yang sangat strategis dan memerlukan dukungan politis yang akan memilih.

Pertanyaan apakah dia mampu menarik simpati warga Pasisir Selatan mulai dari Siguntur sampai ke Lunang Silaut?

Untuk itu tentu Faldo yang tak lolos duduk jadi anggota DPR RI karena kalah dalam pemilihan di dapilnya di Jawa Barat, dia harus tahu membaca dirinya sebelum ada tukang tongek yang mencoba mengampungkan namanya untuk berpacu pada pilkada Pesisir Selatan di tahun 2020 mendatang.

Jika PAN tidak memiliki calon lain, apakah mungkin akan kembali mengusung Hendrajoni?

Kemungkinan pastilah tetap ada, bahkan saya yakin itu akan terjadi mengingat tradisi PAN dibawah Ketua Umumnya Zulkifli Hasan selalu ingin dekat dengan pengusa.

Dulu saat pertarungan Prabowo Jokowi pada pemilu 2014, PAN berkoalisi untuk memenangkan Prabowo. Setelah Prabowo kalah, PAN cepat cepat merapat ke jokowi. Dan pada pilpres 2019 kembali itu terjadi.

Artinya PAN ingin selalu eksis di pemerintahan. Ingin mendapatkan jatah menteri?

Maambiak contoh ka nan sudah, maambiak tuah ka nan mamang, bisa jadi nanti Hendrajoni kembali diusung PAN, lagi pula Hendrajoni itu jadi Bupati kerena di usung PAN dan dia juga mantan Ketua PAN Pessel. Tapi karena Hendrajoni terang terangan mendukung jokowi, lalu babe babe PAN di Jakarta termasuk Faldo Maldini tak sedap pada Hendrajoni, atas pilihan politiknya itu. Akhirnya Hendrajoni memilih mengundurkan diri, kerena pada waktu itu mungkin dia berfikir dan punya prinsip lebih baik konsisten dan kesatria sebelum dipaksa mundur. Padahal jika dia bertahan tetap sebagai ketua Ketua DPD PAN belum tentu dia akan diberhentikan. Tapi begitulah Hendrajoni…

Lantas sekarng apakah masih ingat dengan pilihan Hendrajoni yang beda itu??

Ingat lah, masa enggak, kalau begitu lebih baik dari dulu mendukung Jokowi meniru seperti yang dilakukan Hendrajoni kalau toh pada akhirnya ingin merapat juga ke Jokowi.

Jangan bicara begitu. Ini politik bung….. (****)

Penulis Yuharzi Yunus adalah Redaktur Pelaksana Media Online Pilarbangsanews.com

Baca juga :

Tak Marah Meski Salah Pemberitaan, Ketua DPD PAN Pessel ; Siap Maju Di Pilkada Pessel