Pekanbaru

Rohis MTs Negeri 3 Pekanbaru Melaksanakan LDK Di Alam Terbuka

Pekanbaru – Madrasah Tsanawiyah (MTs) Negeri 3 Pekanbaru memiliki struktur organisasi keanggotaan ibadah yang dinamakan Rohani Islam atau Rohis.

Terdapat lebih kurang 60 (enam puluh) orang dari ratusan siswa-siswi pilihan yang diambil mulai dari kelas 7 hingga kelas 9 yang setiap harinya bertugas serta bertanggung jawab menjalankan kegiatan-kegiatan ibadah seperti imam sholat, membaca sholawat dan do’a selesai sholat, mengelar serta menyukseskan peringatan acara besar keagamaan seperti Maulid Nabi Muhammad SAW, Isra Mi’raj, Tahun Baru Islam dan lain sebagainya.

Tidak hanya mampu menghafal Al-Qur’an dan sebagian hadist, anggota rohis dituntut juga untuk bisa kompak dan bersatu dalam menjalankan pemahaman nilai-nilai agama bagi teman-teman lainnya sehingga ruh islam selalu ada di lingkungan sekolah MTs Negeri 3 Pekanbaru tersebut.

Maka dalam mewujudkan itu semua, pada Sabtu (01/02/20) Pagi bertempat di Taman Rekreasi dan Wisata Alam Mayang seluruh anggota rohis MTs Negeri 3 Pekanbaru melaksanakan Latihan Dasar Kepemimpinan (LDK) periode tahun 2020.

Dibawah pengawasan beberapa guru, kegiatan LDK yang diawali dengan pembacaan do’a dan ngaji tilawah dari salah satu utusan anggota rohis diikuti dengan serius dan seksama oleh semua peserta.

Dalam sambutan Kepala Sekolah MTs Negeri 3 Pekanbaru Darusman M.Pd melalui Jamhurdin menghimbau kepada seluruh anggota rohis agar selama dalam pelaksanaan LDK untuk dapat dipahami dengan serius.

“Kegiatan ini merupakan langkah awal bagi kita semua dalam melatih sikap mental dan jiwa korsa kita menuju kearah menjadi pemimpin yang tangguh atas dasar iman dan taqwa kepada Allah SWT. Untuk itu saya berharap, jangan sia-siakan kesempatan pertemuan kita kali ini,” Ujar Jamhurdin.

Ia pun juga berpesan, dalam menjalankan organisasi haruslah dengan niat dan tujuan yang baik, sehingga program-program yang akan dilakukan nantinya dapat bermanfaat bagi semua orang.

“Innamal A’maalu Binniyyaat yang artinya sesungguhnya amal itu tergantung pada niat. Oleh karena itu, jauhkanlah niat dan maksud buruk kita sebelum bergabung di organisasi rohis ini,” Pesannya.

Namun menurutnya, organisasi bukanlah hal yang utama dalam mencapai keberhasilan di masa mendatang.

“Perlu saya tegaskan kepada seluruh anak-anak yang telah menjadi keanggotaan rohis, agar tetap mengutamakan pelajaran di sekolah. Jangan karena kita di organisasi selalu sibuk melakukan pertemuan, sehingga ketinggalan pelajaran,” Tutup Jamhurdin.

Kegiatan dilanjutkan dengan bermain games uji kekompakkan seperti asah otak, yel-yel islami, bos berkata, permainan lainnya dan diakhiri dengan sholat dzuhur berjama’ah serta makan siang bersama. ***(Mirza)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *