Upacara 17-an, Dandim 1002/HST Bacakan Amanat Panglima TNI Pada Upacara 17 Januari
Barabai, PilarbangsaNews
Kodim 1002/Hulu Sungai Tengah melaksanakan Upacara 17-an dengan inspektur upacara Dandim 1002/HST Letkol Inf Fery Perbawa, S.Hub.Int.,M.Han bertempat di Halaman Apel Makodim, Jalan Telaga Padawangan, Kelurahan Barabai Timur, Kecamatan Barabai, Kabupaten Hulu Sungai Tengah, Kalimantan Selatan, Rabu (17/01/2024).
Dalam amanatnya Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto, S.E., M.Si,. yang dibacakan oleh Dandim 1002/HST Letkol Inf Fery Perbawa, S.Hub.Int.,M.Han mengatakan, karena masih dalam suasana tahun baru mengucapkan selamat Tahun Baru 2024 kepada segenap prajurit dan PNS TNI dimanapun bertugas dan berada. “Jadikan momentum pergantian tahun ini sebagai awal yang baik dalam melaksanakan tugas sesuai dengan bidang tanggung jawab masingmasing dengan tulus dan ikhlas. Segenap Prajurit dan Pegawai Negeri Sipil TNI yang saya banggakan. Saya ucapkan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada seluruh pihak karena mampu menyelesaikan Program Kerja dan Anggaran tahun 2023 dengan baik,” katanya.
“Pada tahun 2024 ini kita mempunyai tantangan untuk mengawal dan menyukseskan pesta demokrasi dalam rangkaian Pilpres, Pilleg, dan Pemilukada. Sesuai amanat Undang-Undang Nomor 34 tahun 2004, TNI memiliki kewajiban untuk menjaga stabilitas nasional, sehingga kita harus memastikan agar agenda politik nasional ini dapat berjalan dengan aman dan damai,” katanya.
“Stabilitas keamanan nasional harus tetap terjaga sebelum, selama, dan setelah rangkaian pesta demokrasi tersebut. Netralitas TNI tetap harus kita junjung tinggi. Dalam hubungannya dengan institusi lain, optimalkan sinergitas TNI-Polri serta semua komponen bangsa lainnya dalam menjamin kondusivitas dan keamanan negara. Oleh karena itu, saya perintahkan kepada seluruh prajurit dan PNS TNI untuk berpegang teguh pada pedoman netralitas TNI yang telah ditentukan. Jangan terpengaruh pada berbagai isu yang digulirkan oleh pihak-pihak yang tidak bertanggungjawab, sehingga TNI menjadi korban adu domba dan dibenturkan dengan masyarakat maupun pihak-pihak lainnya,” ujar Dandim.
“Pada kesempatan ini, saya ingin menekankan bahwa segenap prajurit dan PNS TNI harus meneguhkan integritas dan menjaga citra institusi TNI di mata masyarakat. Hal itu dapat diimplementasikan melalui ketaatan pada aturan dan nilai-nilai etika, untuk membangun citra positif sebagai penjaga pertahanan negara,” katanya.
“Terima kasih atas pengabdian dan loyalitas prajurit dan PNS TNI yang sudah terbina dengan baik selama ini. Semoga Tuhan Yang Maha Kuasa, Allah SWT, senantiasa melimpahkan bimbingan, petunjuk dan kekuatan-Nya kepada kita sekalian dalam melaksanakan tugas dan pengabdian kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia yang sangat kita cintai bersama,” tutup Dandim. (Ezl).