Hasil Real Count Pilkada Limapuluh Kota, Tempatkan Safni-Ahlul Badrito Raih Suara Terbanyak
Limapuluh Kota, PilarbangsaNews
Hasil Pilkada Serentak Nasional 2024 Bupati dan Wakil Bupati Limapuluh Kota yang berlangsung Rabu (27/11/2024) memang belum diumumkan resmi oleh KPU. Namun, Tim Pemenangan Paslon Nomor Urut 3, Safni-Ahlul Badrito Resha telah mengelar juma pers di Tanjung Pati, menyatakan keunggulan mereka secara real count, Rabu (27/11/2024) malam.
Ketua Tim Pemenangan dan Relawan Paslon yang diusung koalisi Partai PKS, Hanura dan PDIP, David Feri Andrio dan Adi Surya kepada awak media mengatakan, bahwa dari real count berdasarkan C1 dari seluruh TPS di Kabupaten Limapuluh Kota, Paslon Nomor Urut 3 yang dikenal dengan SAKATO itu berhasil meraih suara terbanyak dari empat kompetitornya.
“Paslon Nomor Urur 3, berdasarkan formulir C1 yang kami himpun, berhasil meraih suara sebanyak 52.888 atau 34,42%,” jelas David yang juga Ketua DPD Partai PKS Kabupaten Limapuluh Kota.
Jumlah tersebut, mengungguli peraih suara terbanyak kedua yakni Paslon Nomor Urut 1, Deni Asra-Riko Febrianto, yakni 43.457 (28,28%) dan Paslon Nomor Urut 2 Safaruddin-Darman Sahladi yang meraih suara 43.081 (28,04%) serta Paslon Nomor Urut 4 Rizki Kurniawan Nakasri-Ferizal Ridwan dengan raihan suara 14.216 (9,25%).
“Dari jumlah 637 TPS se Kabupaten Limapuluh Kota, dan dari jumlah DPT (Daftar Wajib Pilih) 290.865 yang datang ke TPS hanya 157.972. Artinya, tingkat partisipasi pemilih hanya 54.31%,” terang Bahlul dan Adi Surya.
Sisi lain dijelaskan, bahwa Paslon Safri-Ahlul juga menang di 7 dari 13 kecamatan di Limapuluh Kota. “Alhamdulillah, Paslon yang kami usung ini juga unggul di 7 kecamatan, masing-masing Kecamatan Luak, Lareh Sago Halaban, Situjuah Limo Nagari, Harau, Guguak, dan Kecamatan Pangkalan, serta Kecamatan Akabiluru, Kami akan mengawal raihan suara Safri-Ahlul sampai hitungan resmi dilakukan KPU,” tambah Adi Surya dan David.
Sementara itu Paslon Bupati dan Wakil Bupati, Safni dan Ahlul Badrito Resha dalam sambutan singkatnya saat itu tampak tak kuasa menahan rasa harunya. “Ini adalah perjuangan kita bersama. Tanpa peran bapak dan ibu semua para tim, relawan dan semua pendukung, kami ini tak ada apa-apanya,” sebut Safni. (wba)
