Antisipasi Kesiapsiagaan Bencana di Momen Nataru, Ini Penjelasan Kakan SAR Pekanbaru
Pekanbaru, pilarbangsanews.com – Dalam menghadapi antisipasi potensi bencana alam selama Natal 2024 dan Tahun Baru 2025, Kantor Pencarian dan Pertolongan (SAR) kelas A Pekanbaru telah melaksanakan Siaga SAR khusus Nataru selama 19 hari yang dimulai dari tanggal 18 Desember 2024 hingga 5 Januari 2025 kedepan.
Langkah ini diupayakan untuk mewujudkan layanan pencarian dan pertolongan yang cepat, tepat, aman, terpadu, dan terkoordinasi dengan unsur-unsur terkait guna mendukung visi Bersama Indonesia Maju Menuju Indonesia Emas 2045 dan 8 misi asta cita Presiden Republik Indonesia.
Kepala Kantor (Kakan) Pencarian dan Pertolongan (SAR) kelas A Pekanbaru, Budi Cahyadi S.Sos., M.M., menyampaikan kepada media pilarbangsanews.com untuk kesiapsiagaan diwilayah Provinsi Riau telah menyiagakan 107 orang personel dengan menempatkan alut air, diantaranya 1 unit Rescue Boat 218 ukuran 36 Meter, 3 unit KN ukuran 12 Meter, dan Kapal RIB ukuran 8 s/d 13 Meter.
“Alut air berupa Kapal ini kita sebar ke beberapa daerah, ada di Meranti, Tembilahan, Bengkalis, Rokan Hilir, termasuk di Dumai. Dan di kota Pekanbaru juga kita tempatkan kapal berukuran 12 meter dengan kecepatan 20 knot sangat ideal dengan potensi kecelakaan yang ada di Sungai. Serta kita juga mengapresiasikan bantuan kekuatan dari instansi lainnya yang sangat kompak dan bersinergi,” ujar Budi Cahyadi
Tentang adanya dinamika cuaca seperti hujan dan panas yang kerap mengakibatkan potensi bencana, Budi menyebutkan beberapa waktu lalu pihaknya bersama stakeholder-stakeholder terkait telah melaksanakan pertemuan rapat perihal penetapan status siaga.
“Dan kita (BASARNAS, red) siap untuk menghadapi situasi-situasi bencana yang dibawah komando BPBD Provinsi Riau. Sampai saat ini, Alhamdulillah belum ada kita jumpai suatu kendala, insyaallah untuk kendala internal kami seluruh personel selalu berlatih dan untuk peralatan serta perlengkapan kami selalu ready,” jelasnya.
Terakhir, Kakan SAR Budi Cahyadi yang memiliki jiwa kepemimpinan tegas dan berintegritas ini menyampaikan pesan kepada seluruh anggota personel yang bertugas agar dapat menjaga kesehatan, dan selalu berkoordinasi dengan seluruh instansi yang terlibat.
“Serta jangan lupa untuk bisa kita menjaga dan memperhatikan kearifan lokal sesuai arahan dari Bapak Kepala BASARNAS Marsdya TNI Kusworo terkait ketika kita memasuki wilayah-wilayah operasi SAR atau disaat kita siaga,” ujar Budi Cahyadi pada Senin (30/12).
“Dan kami menghimbau juga untuk masyarakat yang berlibur dan melakukan perjalanan jauh, agar bisa memperhatikan kesiapan dari kendaraan transportasinya. Dan tidak lupa jaga kesehatan menjadi hal yang sangat penting, jangan sampai lelah dan mengantuk untuk memaksakan menggunakan kendaraan yang dapat berakibat fatal dan membahayakan. Serta jangan lupa juga mengunci rumah sebelum berpergian,” pesannya. (*)
Penulis : Mirza Yamoli