Bengkulu, PilarbangsaNews
Sebagai daerah yang pernah dinobatkan oleh Kementerian Dalam Negeri sabagai Kota Terinovatif dalam ajang Inovatif Government Award (IGA) tahun 2018, Kota Solok dan Kota Bengkulu meraih penghargaan sebagai kota inovatif tingkat Nasional. Namun kelanjutan berinovasi harus terus dilakukan, agar prestasi yang telah didapatkan tidak terhenti hanya sampai di situ.
Oleh karenanya, Pihak Pemerintah Kota Solok berkunjung ke Kota Bengkulu, untuk menggali berbagai inovasi yang terbaru yang nantinya akan diaplikasikan ke masyarakat.
” Pasca dinobatkan sebagai Kota Inovatif, kita tentu harus terus menggali inovasi terbaru, yang nantinya akan kami aplikasikan ke masyarakat luas di Kota Solok, ” jelas Asben.
Rombongan Pemerintah Kota Solok yang dipimpin Pjs Wali Kota di sambut oleh Wakil Wali Kota Bengkulu, Dedy Wahyudi. Dalam pertemuan tersebut, Dedy menyampaikan permohonan maaf dari Wali Kota Bengkulu yang saat ini tengah cuti dalam menghadapi Pemilihan calon Gubernur Bengkulu.
Dedy menambahkan, saat ini Pemerintah Kota mendukung pemberdayaan kesejahteraan keluarga serta pemberdayaan perempuan. Melalui peranan TP PKK beserta kader dan lembaga sosial lainnya.
” Untuk melihat lebih dekat best practice, terkait inovasi-inovasi yang telah dilahirkan dan dilakukan Pemerintah Kota Bengkulu. Seperti pembangunan sumber daya manusia, serta pemberdayaan masyarakat dan perempuan” ucap Dedy.
Selain itu, Pemerintah Kota Bengkulu melalui Wali Kota juga mengemas program Gerakan Peduli Yatim (GPY), Gerakan Peduli Siswa (GPS), memakmurkan rumah ibadah, masjid buka 24 jam, HD Clean dan lainnya.
” semuanya itu berafiliasi kepada pembangunan kesejahteraan masyarakat secara luas, ” Tambahnya.
Sementara itu, Pjs Wali Kota Solok Asben Hendri juga turut mengapresiasi inovasi yang terus dimunculkan oleh Pemko Bengkulu. Namun hingga saat ini Pemko Solok pun terus merancang berbagai inovasi yang juga nantinya akan berdampak baik masyarakat.
” Kita di Kota Solok juga terus mengembangkan setiap inovasi dan menggali inovasi baru bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat luas, ” Ulas Asben.
Terkait dengan rancangan inovasi yang dibuat tersebut, Asben menyebutkan akan menggali lebih dalam dengan dengan Dinas Terkait, untuk menyesuaikan dengan program jangka panjang yang telah disusun bersama dengan pihak DPRD.
” Kami menilai program-program yang inovatif dilahirkan sangat membantu membahagiakan masyarakat. Tentunya bukanlah hal yang salah untuk menggali kiat-kiat yang sekiranya bisa dan mungkin untuk juga kita lakukan. Karena pada dasarnya setiap pemerintah daerah pasti ingin membahagiakan masyarakatnya, ” tutup Asben Hendri.
Turut mendampingi Pjs Ketua TP. PKK Kota Solok, Rosselini Asben. Kepala OPD yang tergabung dalam Penggerak Pengarusutamaan Gender (PUG) Kota Solok, diantaranya kepala Inspektorat, Kenfilka. Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Delfianto. Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana, Ardinal. Camat Tanjung Harapan Zulkarnaini. Sekretaris Bappeda Hendrizal. Kepala Bagian Hukum, Edrizal. Kepala Bagian Umum Zulferi dan Perwakilan Badan Keuangan.
(ad)