Pendidikan

Ekskul Keterampilan Keagamaan MAN 2 Kota Padang Adakan Pelatihan Public Speaking

Padang, PilarbangsaNews

Guna menunjang kemampuan siswa dalam menyampaikan atau mempresentasikan suatu topik di depan umum, ekskul (ekstra kurikuler) keterampilan keagamaan MAN 2 Kota Padang mengadakan kegiatan Public Speaking, Jumat (11/03/22) di Kampus MAN 2 Kota Padang.

Kegiatan yang bertemakan “Eksplor Yourself, Develop skill, and Become The Best” (eksplor diri, kembangkan skil dan jadilah yang terbaik) diikuti 230 siswa jurusan program keagamaan kelas X, XI, dan XII, utusan OSIM dan perwakilan MPK.

Kepala MAN 2 Kota Padang diwakili Waka (wakil kepala) bidang kesiswaan Yusmal Yani membuka pelatihan public speaking yang berlangsung di aula Abubakar Shiddiq. Ikut hadir dalam pembukaan tersebut wakil kepala, pembina OSIM Betty Revita, pembina ekskul keterampilan keagamaan Happy Harmonis dan narasumber Dr. Nofrian M.Pd dosen Universitas Negeri Padang.

Yusmal Yani dalam sambutannya mengatakan bahwa salah satu tupoksi bidang kesiswaan adalah bagaimana mengembangkan potensi peserta didik yang memiliki berbagai minat, bakat,dan kemampuan perlu adanya wadah atau tempat untuk menggali potensi tersebut.

“Salah satu wadah untuk menggali potensi itu adalah dengan kegiatan public speaking yang diadakan oleh ekstrakurikuler keterampilan keagamaan,” katanya mengawali sambutannya.

Bahkan kata Yusmal Yani, Indonesia dengan jumlah penduduk muslim terbesar di dunia, tentu dituntut memiliki public speaking dalam menyampaikan ide atau dakwah yang menarik sehingga mudah dipahami oleh audiens.

“Applause yang sebesar besarnya untuk ekskul keterampilan keagamaan yang telah mengadakan kegiatan yang luar biasa ini, mudah mudahan tetap berlanjut, ikuti dengan serius, tidak ada yang tidak mungkin asal dikerjakan dengan niat yang ikhlas,” imbuhnya.

Sementara itu pembina ekskul keterampilan keagamaan MAN 2 Kota Padang Happy Harmonis mengatakan bahwa acara pelatihan public speaking digelar untuk melatih dan memberi bekal kepada siswa agar bisa terampil berbicara didepan umum.

“Kepada ananda tetap semangat, tidak tidur, ambil ilmu supaya menjadi anak hebat, terampil berbicara sehingga dapat diterima oleh orang banyak,” tuturnya.

Hal senada juga dipaparkan ketua panitia Febriano Aldi kelas XII PK 1 bahwa acara public speaking diadakan dengan tujuan untuk mengembangkan kemampuan dan skill public speaking siswa.

“Dengan harapan kegiatan ini nantinya menjadi bekal bagi teman teman kita kelas X, XI dan XII untuk bisa mengabdi di tengah- tengah masyarakat,” ujarnya.

Dr. Noprian dalam paparannya mengatakan public speaking adalah proses pemberian ide dari komunikator ke audiens atau kemampuan yang dimiliki seseorang dalam menyampaikan atau mempresentasikan suatu topik di depan umum.

“Poin terpenting dari keahlian public speaking adalah bagaimana seseorang tersebut dapat berbicara dengan baik dan terstruktur sehingga gagasan yang ingin disampaikan dapat dengan mudah dipahami oleh banyak orang,” katanya dihadapan peserta pelatihan public speaking.

Noprian menjelaskan bahwa hal penting yang dilakukan ketika berbicara di hadapan banyak orang adalah, pertama, Make it clear, buat sesuatu itu dengan jelas, kedua; make it simple, jangan panjang-panjang, ketiga, make it different, buat diri kita berbeda dengan orang lain dan make it inspire, jadilah pembicara yang berkesan.

Ia juga menambahkan bahwa unsur paling penting dalam komunikasi bukan sekedar pada apa yang ditulis dan dikatakan, tetapi juga pada karakter dan bagaimana pembicara dapat membawakan diri di depan banyak orang.

“Gesture tubuh yang baik dapat membantu audiens merasa nyaman pada performa anda saat menyampaikan sesuatu,” tandasnya. (Arul)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *