Kepri

Kapolres Tanjungpinang AKBP Ucok Saladin Silalahi Masuk Kali..!

BATANG KAPEH, PILARBANGSANEWS.COM,-
Di Kota Tanjungpinang, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) tak mungkin tidak ada dinas yang mengurus kebersihan. Cuma saja dinas kebersihan itu belum bisa maksimal melaksanakan tugasnya, sehingga dibeberapa sudut kota di Tanjungpinang masih banyak kelihatan sampah sampah yang memenuhi saluran drainase dikota ini.

Sampah sampah yang menumpuk disaluran drainase ini, jika tidak dibersihkan, akan berdampak terhadap kesehatan dan juga bisa mengakibatkan banjir.

Melihat kondisi ini, Kapolres Tanjungpinang AKBP Ucok Saladin Silalahi, SIK MH mengajak anak buahnya menyisingkan lengan baju masuk ke saluran itu membersihkan sampah sampah yang telah menumpuk di saluran drainase di Jalan IR. Sutami Tanjungpinang, Rabu (8/5/2019)

Kelihatan Kapolres tak segan segan mencelupkan sepatunya kedalam saluran air, mengangkat plastik atau sampah ikutan lainnya yang ada didalam saluran drainase tersebut.

Melihat sang komandan begitu, anak buahpun terpaksa mengikuti.

Kegiatan ini tidak ada kaitannya dengan tugas tugas pokok kepolisian, untuk mengajak anak buah tidak bisa main perintah. Sang komandan harus turun lebih dahulu. Anak buah pasti akan mengikutinya.

Begitulah cara Kapolres yang satu ini mengajak anak buahnya ketika melakukan kerja Bhakti bersih bersih lingkungan yang ada disekitar Mapolres Tanjungpinang ini.

Saluran air yang terletak di Jalan IR. Sutami Tanjungpinang merupakan saluran air yang vital karena merupakan saluran pembuangan air utama bagi masyarakat di sekitar Jalan IR. Sutami.

Kapolres Tanjungpinang menyampaikan bahwa pelaksanaan bersih-bersih ini dilakukan untuk menciptakan lingkungan Kota Tanjungpinang yang bersih, indah dan asri serta mencegah terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan akibat dari tidak terawatnya drainase.

AKBP Ucok Saladin Silalahi juga berharap kepada masyarakat Kota Tanjungpinang untuk lebih peduli terhadap lingkungan dan meringankan tangan untuk bersama-sama membersihkan lingkungan sekitar. Karena baik buruknya dampak yang terjadi kita semua yang akan merasakannya.

Setelah Kapolres turun tangan masuk kali, siapa lagi yang akan menyusul?

Dalam pekan depan akan didengar kabar Wali Kota Tanjungpinang H Syahrul dan anggota forkopimda lain melakukan bersih-bersih dilingkungan masing masing dan akan diikuti dinas instansi lainnya yang ada di Kota Madya Tanjungpinang.

Dinas kebersihan kan ada. Masa pak wali kota mau ke masuk kali?

Abaikan kalimat yang seperti itu, mari lakukan sesuatu untuk memulai inovasi bagimana membangkitkan semangat Goro yang telah mulai hilang ditengah tengah masyarakat kita.

Jika goro bersih bersih ini terlaksana dilingkungan Forkompinda dan dinas instansi yang ada, warga pun nanti akan terpacu mengikutinya sehingga Tanjungpinang nantinya akan mendapat predikat sebagai kota yang memilikinya budaya kebersihan yang dapat diandalkan… (Yuharzi Yunus)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *