TAHUKAH ANDA? Jadi Bupati Sajalah (2)
Batang Kapeh, Pilarbangsanews.com, —
Tam Arang dan Utiah Kapeh, disaat mato hari sedang membuntak bayang, menginformasikan kepada anda pembaca, khususnya pembaca media kami warga Pesisir Selatan dimana saja berada.
Mungkin anda belum tahu bahwa biaya makan para ODP (Orang Dalam Pemantauan) selama dalam karantina itu Pemkab Pasisir Selatan yang bayar.
“Dengan duit mana itu?” mungkin begitu ada yang bertanya
Ya itu dia duit dari hasil refucusing dan realokasi APBD itu.
Termsuk dana pokir dan uang jalan anggota DPRD Pessel itu?
Iya, uang mana lagi kalau bukan itu..
Berarti kalau pak DPRD rela uang nya direfocusing,, dapat pahala anggota DPRD itu sekarang ya Tam?
Iyalah……. Di bulan suci Ramadhan ini apapun amal perbuatan baik, akan diganjar pahala 27 darjat dibandingkan beramal pada bulan biasa.
Enak ya jadi anggota DPRD, honornya gedang, awak dapat pula beramal dengan hanya membiarkan dana pokir dan dana perjalanan dinas direfocusing.
Ya itu enaknya jadi anggota dewan itu. Untuk jadi dewan itu pilihan orangnya.
Tapi sesulit-sulitnya meraih jadi anggota dewan, lebih sulit untuk bisa jadi bupati.
Ow tentu Iyo.
Lalu kalau tak mau dana pokir dan perjalanan dinas nya direfocung, jadi bupati sajalah, tinggalkan kursi anggota DPRD itu, coba mencalon. Mana tahu nanti terpilih.
Nde padiah mah…
Ndak padiah doh, itu yang jelas jelas saja tu nyo.
Baru dana pokir dan dana perjalanan dinas dipotong pak dewan sudah heboh. Bagaiamana kalau honor disumbangkan seperti Uni Fahira Idris urang awak yang jadi senator Jakarta itu, gajinya sebagai anggota DPD-RI dia sumbangkan untuk membantu masyarakat selama wabah belum behenti.
Lai talok anggota DPRD Pessel menyumbangkan gajinya? Tam Arang bertanya.
“Ampunkan denai….. Itu untuak rang rumah dan bayar kredit lah talonsong ambiak Oto baru, ” Utiah Kapeh memahami alasan kenapa enggak talok serupa Uni Fahira itu.
“Dana perjalanan dinas itu jika disisa agak sakatek, kok nyampang nanti wabah ini mereda, dengan dana apa awak berjalan dinas? Itu salah satu sebab kenapa kawan kawan di DPRD itu minta jangan direfocung dana perjalan dinas itu.
O gitu ya.
Besok gak usah dipikirkan, dimana tumbuh disitu disaingi.
“Enggak bisa macam itu, itu gak pakai perencanaan namanya, ”
Biar aman, mestinya Bupati berempatilah dikit. Ini enggak Bupati HJ seolah olah tak paham aja, gituuuu…. (****)
Baca juga;