Perguruan Tinggi

IAIN Batusangkar Deklarasikan Perang Narkoba, Maksiat dan LGBT

Tanahdatar, PilarbangsaNews

Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Batuangkar mendeklarasikan Komitmen Bersama Perang Terhadap Narkoba, Pergaulan Bebas, Maksiat, LGBT, dan Tertib Berlalu Lintas di Kabupaten Tanah Datar.

Deklarasi itu diwakili Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama Dr. Sirajul Munir, M.Pd., jajaran IAIN Batusangkar seperti dosen, karyawan dan mahasiswa.

Acara deklarasi ini dihadiri Kepala BNN (Badan Narkotika Nasional) Sumatera Barat Brigjen Kasril, Bupati Tanah Datar Eka Putra, Dandim 0307 Tanah Datar Letkol Inf Wisyudha Utama, Waka Polres Tanah Datar Kompol Eridal, Kajari Tanah Datar Hadrijono Sidayat, Perwakilan Pengadilan Negeri Batusangkar, Perwakilan Pengadilan Agama Batusangkar, Camat Lima Kaum, Camat Pariangan, Wali Nagari dan undangan lainnya yang dilaksanakan di kampus IAIN Batusangkar.

Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama Dr. Sirajul Munir, M.Pd. menyebutkan, deklarasi jajaran IAIN Batusangkar sebagai tekad untuk memerangi narkoba, pergaulan bebas, LGBT dan lainnya di kampus ataupun di luar kampus.

“Di kampus kami tentu bisa mengontrol kegiatan dan perilaku mahasiswa ataupun jajaran dosen, namun di luar kampus tentu dukungan pihak terkait lainnya juga sangat dibutuhkan,” kata Sirajul Munir.

Menurut Sirajul Munir, komitmen ini dibuat bersama tanpa paksaan, dimana sebagai bukti telah dikumpulkan 1.000 tandatangan mendukung gerakan ini.

“Berbagai mata kuliah muatan lokal untuk peningkatan pemahaman mahasiswa dan juga berbagai program keagamaan seperti tahfiz bisa dijadikan benteng dari ancaman pengaruh negatif. Ditambah tanda tangan ini bisa menjadi bukti nyata untuk turut memerangi narkoba dan LGBT sejenisnya di IAIN Batusangkar,” kata Wakil Rektor.

Bupati Tanah Datar Eka Putra menyampaikan aspresiasi kepada IAIN Batusangkar atas deklarasi ini. Narkoba dan obat terlarang tidak hanya akan merusak diri sendiri, namun juga akan menyebabkan si pemakai berurusan dengan pihak berwajib dan masalah hukum. “Karenanya mari sayangi diri sendiri dan keluarga dengan menghindari segala macam barang haram itu, termasuk juga pergaulan bebas dan LGBT,” ajak Bupati yang energik ini.

Presiden telah menyatakan Indonesia darurat narkoba, karena sudah ada 4 juta orang telah terjerat dalam penyalahgunaannya. “Kabupaten Tanah Datar saat ini peredaran narkoba juga pada tahap mengkhawatirkan, karenanya mari kita berantas dan perangi bersama Narkoba, pergaulan bebas, LGBT dan penyakit masyarakat lainnya,” kata Bupati Eka Putra.

Pemerintah Daerah sangat mendukung kegiatan semacam ini, sehingga mampu menumbuhkan kesadaran kita semua betapa bahayanya Narkoba bagi kehidupan.

“Hari ini kita, mahasiswa, pemilik kos-kosan dan pihak terkait lainnya bersama mendeklarasikan untuk memerangi narkoba, pergaulan bebas, LGBT dan fenomena sosial negatif lainnya. Karena itu, mari kita jadikan lingkungan kampus IAIN, masyarakat umum dan pemilik kos untuk bersama memerangi itu semua, sehingga Tanah Datar menjadi daerah yang sejahtera sesuai Adat Basandi Syara’, Syara’ Basandi Kitabullah,” ujarnya.

Perang narkoba tidak bisa hanya dilakukan pemerintah daerah tanpa dukungan masyarakat dan pihak terkait lainnya. “Tentunya dukungan Badan Narkotika Nasional (BNN) Sumbar, TNI, Polri, jajaran dosen IAIN, Camat, Wali Nagari, pemilik kos, tokoh masyarakat dan pengawasan orangtua dan pihak terkait lainnya sangat kita butuhkan, sehingga kita berharap kehilangan generasi yang diakibatkan narkoba tidak terjadi di Indonesia di masa datang, termasuk juga kesadaran tertib lalu lintas dalam berkendaraan,” tegas Bupati Eka Putra.

Sedangkan Kepala BNN Provinsi Sumbar Brigjen Pol Kasril Arifin menyampaikan apresiasi dan kebanggaan kepada IAIN Batusangkar dan Pemerintah Daerah Tanah Datar yang telah mendeklarasikan untuk memerangi Deklarasi dan Komitmen Bersama Perang Terhadap Narkoba, Pergaulan Bebas, Maksiat, LGBT dan Tertib Berlalu Lintas.

“BNN Provinsi Sumbar mengapresiasi kegiatan ini. Harapannya ke depan IAIN Batusangkar khususnya, dan Tanah Datar umumnya terbebas dari penyalahgunaan narkoba, pergaulan bebas dan penyakit masyarakat lainnya,” kata Kepala BNN.

Selepas deklarasi ini tentunya diharapkan lahir penggiat dan relawan anti Narkoba dari mahasiswa dan mahasiswi IAIN Batusangkar sehingga bisa menjadi pelopor dan corong informasi bahaya narkoba kepada kalangan akademisi, mahasiswi maupun masyarakat. (Putra)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *