.

Kukuhkan KTNA Sumbar 2021-2026, Mahyeldi Harapkan Peran Aktif Membangun Pertanian

Solok, PilarbangsaNews

Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) sebagai organisasi yang didominasi oleh komunitas petani dan nelayan yang memiliki kualifikasi dalam kemampuan di bidangnya masing-masing diharapkan berperan aktif membangun pertanian dalam upaya membangkitkan ekonomi nasional, khususnya di bidang agribisnis.

Hal ini disampaikan Gubernur Sumbar Mahyeldi Ansharullah saat memberikan sambutan pada acara pengukuhan KTNA Provinsi Sumbar periode 2021-2026 dan temu wicara di BPTP Sumbar, Kabupaten Solok, Sabtu (22/5).

Menurut Mahyeldi sudah saatnya merapatkan barisan dalam bentuk tindakan konkrit untuk mendukung pemerintah dalam memajukan pembangunan pertanian untuk kesejahteraan masyarakat petani di pedesaan.

Selanjutnya Mahyeldi juga katakan untuk mendukung Visi dan Misi Mahyeldi-Audy antara lain Meningkatkan Nilai Tambah dan Produktifitas Pertanian, perkebunan, peternakan dan Perikanan dengan tujuan meningkatkan pendapatan petani.

“Oleh karena itu melalui Visi dan misi kita dukung dengan anggaran 10 persen untuk program dan kegiatan pertanian yang digunakan untuk pengadaan saprodi, Alsintan, pendampingan teknologi, pengendalian serangan OPT, peningkatan SDM penyuluh dan petani, koordinasi dan pembinaan,” ujarnya.

Selain itu ia berharap kepada kontak tani nelayan andalan (KTNA) selaku perwakilan para petani diharapkan mampu untuk berperan aktif untuk mendorong para petani agar memberikan perhatian yang lebih besar kepada sektor pertanian disamping sektor lainnya.

“Serta bermitra dengan penyuluh pertanian lapangan dalam memberikan penyuluhan terutama dalam rangka penurunan konsumsi beras, dari 139 menjadi 100 kg per kapita pertahun untuk tingkat Nasional dan untuk Provinsi Sumatera Barat dari 140 menjadi 114 kg per kapita pertahun,” harapnya.

Turut hadir pada acara tersebut, Assisten II Sekretariat Daerah Provinsi Sumbar, Kepala OPD Lingkup Provinsi Sumbar, Kepala Dinas Lingkup Pertanian Provinsi, Kabupaten dan Kota se Sumatera Barat, Kepala Balai Penelitian Teknologi Pertanian Sumbar, Ketua dan Pengurus Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) se-Sumbar, Tim Percepatan Pembangunan Madani Sumbar Ir. Djoni, Produsen Pupuk PIM dan Petrokimia dan Penyuluh Pertanian, Akademisi, serta tamu undangan lainnya. (Hms/Zs)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *