Solok Kabupaten

Wabup Risnawanto Sambut Kedatangan Jurnalis Sumbar Studi Banding Ke Pasbar

Pasbar, PilarbangsaNews.com—

Wakil Bupati Pasaman Barat Risnawanto menyambut kunjungan puluhan wartawan Sumatera Barat datang ke Pasaman Barat.

Kunjungan itu bagi wartawan Sumbar, dalam rangka study komparatif. didampingi oleh Pejabat Diskominfotik Sumbar. Acara penyambutan ini dilangsungkan di Ruang Auditorium Kantor Bupati Pasaman Barat, Provinsi Sumatera Barat, Kamis (09/12/2021).

Pasaman Barat adalah daerah yang akan berusia 18 tahun pada 7 Januari 2022, dianggap sudah maju., Kegiatan tersebut dihadiri oleh Kepala Bappeda Pasbar Harnina Syahputri, BPKAD, Sekretaris Kominfo Bendri dan stakeholder terkait lainnya.

“Pasaman Barat terdiri dari tiga etnis yakni etnis Minangkabau, etnis Mandailing dan etnis Jawa. Walaupun berbeda etnis kebhinekaan Tunggal Ika tercermin di masyarakat yang dijuluki sebagai Nagari Tuah Basamo,” Kata Risnawanto.

“Alhamdulillah, Kamtibmas masih berjalan baik di sini. Walaupun berbeda etnis dan agama. Masyarakat hidup berdampingan dengan aman,” Ucap Risnawanto.

“Jumlah penduduk di Pasaman Barat mencapai 435 ribu jiwa dengan 216 jorong, 19 nagari dan 11 kecamatan. Kabupaten Pasbar dengan kekayaan alam yang ada dan didukung oleh pertanian, perkebunan masih perlu pengembangan yang lebih inovatif, Kami akui, kami masih memiliki keterbatasan dalam pembangunan. Baik pembangunan fisik maupun pembangunan Sumberdaya manusia nya,” Ujar Risnawanto.

Ia menilai, jurnalis juga memiliki peran penting di dalam pembangunan. Banyak masukan dan kritikan yang membangun yang diberikan oleh jurnalis. Apalagi, banyak program strategis di Kabupaten Pasbar yang perlu dukungan pemerintah provinsi dan pemerintah pusat.

“Seperti pembangunan Pelabuhan Teluk Tapang. Kami sangat butuh bantuan pemerintah provinsi dan pemerintah pusat. Karena pelabuhan itu akan mendukung penuh perekonomian masyarakat di Pasbar dari berbagai sektor,” Paparnya.

Selain itu, Harnina Syahputri sebagi Kepala Bappeda mengatakan bahwa visi dan misi bupati Pasaman Barat disingkonkan dengan pembangunan jangka panjang. Visi misi bupati Pasbar untuk masyarakat yang langsung dirasakan adalah pendidikan dan kesehatan.

“Untuk kesehatan sudah kami rencanakan di tahun 2022 mendapatkan masyaraklat tidak perlu lagi berobat di bayar. Karena sudah digratiskan oleh pemerintah daerah. Itu merupakan visi misi bupati dalam pelayanan kesehatan. Begitu juga dengan dunia pendidikan, tidak boleh lagi ada pungutan di sekolah,” Tambah nya. ( Man )

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *