Tanah Datar

Bupati Eka Putra Resmikan Surau Dan Naiki Rumah Gadang Suku Melayu

Tanah Datar, PilarbangsaNews

Dihadiri Bupati Tanah Datar Eka Putra, SE, MM Prosesi Menaiki Rumah Gadang Kampung Melayu dan peresmian Surau Nurul Wahyu Jorong Padang Datar Nagari Tj. Barulak Kecamatan Tanjung Emas digelar di nagari setempat pada Senin (20/12/2021).

Ketua Kerapatan Nagari (KAN) Nagari Tanjuang Barulak Dt. Bijayo sebelumnya mengatakan bahwa Niniak Mamak Kampuang Melayu memberi tahu Niniak Mamak Pasukuan Melayu bahwa jika rumah gadang di kampung itu tidak lagi layak pakai dan perlu dipugar, maka disepakati dan diputuskan oleh pasukuan Akhirnya rumah gadang dibangun kembali.

“Sesuai kesepakatan, seorang tukang diharuskan bekerja sesuai keinginan kaum.Sampai saat ini rumah gadang telah selesai dibangun dan dikembalikan kepada kaum.Seperti kata pepatah, siriah pulang ka gagang, pinang lah suruik ka tampuaknyo, karih baliak kasaruangnyo, baju tasaruang ka nan punyo, ameh pulang ka tambangnyo,” ujarnya.

Dikatakan Dt. Bijayo Menurut Tambo, Rumah Gadang di Mininangkabau adalah rumah adat Soko, yang diwarisi turun temurun dari nenek moyang dari niniak turun ka mamak, dari mamak turun ka kamanakan hingga cucu dan seterusnya.

“Saat ini banyak rumah gadang yang sudah tidak berfungsi lagi karena usia. Sangat disayangkan jika kita mengetahui fungsi rumah gadang sejak zaman dahulu. Rumah gadang adalah tempat memberi pelajaran bagi anak dan kemenakan di ranah minang,” ujarnya.

Di hari yang sama, Ketua Ikatan Keluarga Minang Riau (IKMR) Kota Dumai yang turut pulang kampung bersama beberapa tokoh perantau itu mengatakan, perantau dan masyarakat kampung sudah bersatu padu membangun rumah gadang suku Melayu begitu juga dengan sebuah surau atau langgar yang saat ini akan di resmikan Bupati Eka Putra yang ditandai dengan penanda tanganan prasasti.

“Alhamdulillah sekarang kita bisa naik ke rumah gadang dan peresmian surau bersama Bupati Eka Putra, berharap kedua bangunan ini bisa digunakan dan disesuaikan dengan fungsinya masing-masing,” harapnya.

Pada kesempatan yang sama, Bupati Tanah Datar Eka Putra menyampaikan apresiasinya kepada para perantau yang bekerja sama dengan masyarakat kampung untuk membangun rumah gadang dan surau yang mana kedua bangunan monumental dan religius itu sangat berperan penting dalam membentuk karakter generasi penerus dan calon-calon pemimpin bangsa.

“Ini sangat luar biasa. Masyarakat Tanjung Barulak begitu kompak tidak hanya di rantau namun juga sampai ke kampung halaman. Baru-baru ini, atas undangan Ikatan Keluarga Tanjung Barulak, sebuah gedung pertemuan yang dibangun oleh para perantau di Kota Dumai diresmikan. Selesai upacara, saya berharap semangat dan silaturahmi masyarakat perantauan dan di daerah dapat terus terjalin, sehingga ke depan kemajuan daerah semakin pesat,” ujar Bupati Eka Putra.

Bupati Eka Putra menambahkan, jika melihat sejarah pembangunan rumah gadang yang dibiayai bersama, Bupati berharap masyarakat di daerah ini selalu berdoa agar perantau dan donatur selalu sehat dan murah rezekinya.

Bupati Eka Putra menyatakan, sesuai dengan semboyan Adat Basandi Syarak,Syarak Basandi Kitabullah, bangunan rumah gadang dan surau merupakan dua bangunan yang sangat penting di wilayah Ranah Minang yang telah membentuk karakter generasi muda dan penerus bangsa.(Putra)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *