Wabup Richi : Pacu Jawi Bukan Sekadar Tradisi, Tapi Atraksi Pariwisata Andalan
Tanah Datar, PilarbangsaNews
Alek Anak Nagari Pacu Jawi Se kabupaten Tanah Datar secara resmi di buka oleh Wakil Bupati Tanah Datar Richi Aprian pada Sabtu (23/7/2022) di Sawah Ekor Koto Ampalu, Nagari Gurun, Kecamatan Sungai Tarab.
Hadir dalam acara tersebut Ketua GOW Tanah Datar Ny. Patty Richi Aprian, Kepala Dinas Parpora,Wali Nagari dan Forkopimca, pengurus Porwi Tanah Datar, Niniak Mamak dan ratusan ppecandu pacu jawi lainnya.
“Selama ini alek pacu jawi hanya sebatas alek anak nagari yang dilakukan setiap selesai musim panen dan sebagai wujud syukur kepada Allah SWT atas hasil panen yang telah diterima masyarakat. Namun saat ini, pacu jawi bukan lagi sekedar tradisi atau rasa syukur saja bagi masyarakat.lebih dari itu alek pacu jawi sekarang sudah menjadi salah satu objek wisata andalan bagi kabupaten Tanah Datar dan sudah menjadi salah satu yang dituju oleh para wisatawan dan para pecinta karya seni fotografi baik lokal maupun mancanegara. Pacu jawi sekarang ditunggu-tunggu turis asing,” kata Wakil Bupati Richi dalam sambutannya.
Saat itu, Wakil Bupati Richi juga mengajak masyarakat untuk bahu-membahu menjaga pacu jawi sebagai salah satu warisan budaya dan memanfaatkan kunjungan wisatawan untuk mendorong pembangunan ekonomi.
“Dari alek pacu jawi ini juga bisa kita manfaatkan untuk mengenalkan adat dan budaya kita ke dunia luar, karena kita tahu yang datang berkunjung juga banyak wisatwan dari mancanegara. Sepertiyang dilaporkan panitia sebelumnya, katanya yang datang ada dari Jerman dan juga Australia,” tambah Richi .
Lebih lanjut, Richi Aprian menambahkan bahwa Pacu Jawi juga merupakan salah satu program unggulan pemerintah “Satu Nagari Satu Event” untuk melestarikan adat dan budaya di kabupaten Tanah Datar.
Di akhir sambutannya, Wakil Bupati juga menyampaikan terima kasih kepada pihak-pihak yang turut menggelar alek pacu jawi Menurutnya, itu adalah bukti bahwa dengan kebersamaan semua yang direncanakan akan berhasil.
Sementara itu, Ketua Porwi Tanah Datar Aristo Dt Indomo mengatakan pacu jawi memiliki banyak arti bagi masyarakat Kabupaten Datar. Salah satunya mengingatkan orang untuk berjalan lurus dan bekerja sama dengan baik tanpa bersinggungan.
Nilai-nilai luhur yang disebutkan juga termasuk dalam tradisi ini. Selain memupuk persahabatan, pacu jawi juga memperkenalkan adat dan budaya. Menurutnya, manfaat lain dari pacu jawi adalah dapat meningkatkan harga sapi, sehingga bisa meningkatkan perekonomian masyarakat di sekitarnya.
A. Dt Indomo menambahkan, acara tersebut akan dilaksanakan setiap hari Sabtu tanggal 23 dan 30 Juli 2022 dan tanggal 6-13 Agustus 2022 selama sebulan, diikuti oleh sekitar ratusan ekor sapi dari beberapa kecamatan
se Tanah Datar.
Sebelumnya Wali Nagari Gurun juga sampaikan terima kasih dan apresiasi atas kerjasama yang dilakukan masyarakat bersama panitia Porwi Tanah Datar. Mulai dari rapat persiapan, gotong royong sampai pembukaan saat ini. Semoga apa yang dikerjakan dibalas oleh Allah SWT di kemudian hari.
Wali Nagari juga berharap kepada warga Nagari Gurun, agar alek pacu jawi tetap kita lestarikan karena ini merupakan salah satu tradisi yang telah dirintis oleh niniak moyang kita terdahulu “Jan sampai lakang dek paneh, lapuak dek hujan, mari kita pertahankan tradisi lokal ini,” ujarnya. (Putra)
