Pendidikan

Salurkan Bakat Kreatif Siswa, MAN 2 Padang Gelar “Mandupa Short Video Competition”

Padang, PilarbangsaNews

Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 2 Kota Padang menggelar kompetisi video pendek yang bertajuk “Mandupa Short Video Competition”. Kegiatan diikuti seluruh siswa dan akan berlangsung hingga 15 September 2022 mendatang.

Tema yang bisa dipilih dalam “Mandupa Short Video Competition” ini adalah, Kami Anak Sholeh, Kami Siswa Hebat, Kami Siswa Kreatif, Permainan Tradisional dan Bermain Lucu Edukatif.

“Kegiatan pengambilan video sudah dimulai sejak (01/09) dan akan berlangsung hingga 15 September 2022 mendatang” ucap wakil kepala bidang humas Al Anshari kepada PilarbangsaNews, Rabu (07/09/2022).

Dikatakannya, setiap lokal wajib mengirimkan minimal 1 video berdurasi maksimal 5 menit dalam bentuk format MP4 serta resolusi video minimal 720 MP. Sedangkan objek pengambilan video boleh dilakukan di madrasah maupun di luar madrasah.

“Yang penting videonya merupakan karya sendiri, keunikan dan kebaruan yang betul-betul menggambarkan selera anak muda,” ujar Al Anshari

Namun, kata Al Anshari, ada syarat dan ketentuan video yang harus dipenuhi oleh peserta yaitu, tidak mengandung SARA, kekerasan dan pornografi serta tidak bertentangan dengan hukum/aturan yang berlaku.

“Selama penilaian video, peserta tidak dibenarkan mengupload ke akun lain, seperti Youtube, FB, IG, Tiktok dan media sosial lainnya, bagi yang melanggar akan didiskualifikasi langsung,” tegasnya.

Menurut Al Anshari, dari seluruh video yang terkumpul, akan terpilih 5 video terbaik berdasarkan penilaian dewan juri dan 5 video favorit berdasarkan like dan viewer terbanyak.

“Tentunya bagi para pemenang kami menyediakan hadiah berupa trophy, sertifikat dan bingkisan dengan total hadiah jutaan rupiah,” tambahnya.

Disamping itu, kata Al Anshari, pemenang bukan hanya mendapatkan hadiah, tapi akan ditunjuk sebagai duta youtube MANDUPA yang selanjutnya mereka akan mengisi konten channel YouTube Mandupa TV.

Kepala MAN 2 Kota Padang Akhri Meinhardi menyambut baik ivent “Mandupa short Video Competition” yang digagas humas. Menurutnya, ajang ini merupakan wadah bagi siswa untuk meningkatkan minat dan kreativitas melalui karya video.

“Dengan disediakan wadah, siswa itu akan termotivasi untuk membuat konten-konten video yang menarik, edukatif dan bermanfaat menurut versi mereka,” kata Akhri Meinhardi.

Akhri Meinhardi meminta seluruh wali kelas agar mengingatkan siswanya untuk membuat dan mengirim video sesuai batas waktu yang telah ditentukan panitia.

“Konsekwensi dari ketidak ikut sertaan kelas dalam lomba, akan berdampak kepada kelas itu sendiri nantinya, untuk itu mari sama-sama kita sukseskan hajat anak muda milenial ini,” tuturnya. (Arul)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *