Olahraga

FPTI Sumbar Sampaikan Hasil Rakerda Pada Rakernas PP FPTI 2022

Bangka Belitung, PilarbangsaNews

Sekretaris Umum Pengprov FPTI Sumbar, Yasman Yahya sebagai pelaksana Rakerda FPTI Sumbar yang telah menyelesaikan Rakerda Pengprov FPTI Sumbar beberapa hari yang lalu bersama dengan Pengcab FPTI Kota/Kabupaten se Sumatera Barat di Auditorium Gubernur Sumbar dan telah menghasilkan berbagai rumusan dan keputusan.

FPTI Sumbar telah menyelesaikan rumusan dan keputusan hasil Rakerda FPTI Sumbar yang telah dituangkan dalam Surat Keputusan No : 403/SEK/PDG-SMB/XII/2022 Tentang Program Kerja Pengurus Provinsi
Federasi Panjat Tebing Indonesia Sumatera Barat.

Kemudian, untuk Progres Kelanjutan Organisasi, Tasliatul Fuadi sebagai Kabid Bidang Organisasi FPTI Sumbar, juga menjelaskan tentang diberikan surat mandat langsung dari Ketua Umum FPTI Sumbar, Nevi Zuairina dengan No : 408/MDT/PDG-SMB/XII/2022 yaitu secara bersama-sama bertindak dan atas nama serta serta mewakili organisasi juga mengutus dan menugaskan Yasman Yahya untuk mengikuti Rapat Kerja Nasional Federasi Panjat Tebing Indonesia 2022 pada tanggal 18-19 Desember 2022 bertempat di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.

Hasil Rakerda dari seluruh provinsi disampaikan kepada Pengurus Pusat FPTI. Selain itu, disampaikan perencanaan program kerja ke depannya dengan lebih baik. “Jika ada permasalahan internal organisasi di FPTI dapat diselesaikan berdasarkan AD/ART FPTI nantinya,” ujar Tasliatul Fuadi yang juga Kabid Peningkatan Prestasi Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Propinsi Sumatera Barat.

Sementara itu, Ketua Umum Pengprov FPTI Sumbar Nevi Zuairina melalui Ketua Harian Editiawarman, FPTI Sumbar terus mematangkan berbagai program kerja unggulan dan strategi. Poin pertama memajukan cabang olahraga (cabor) panjat tebing di Sumatera Barat agar bisa menembus peringkat 3 nasional selama periode 2022-2026.

Kedua, tersedianya sarana dan prasarana latihan berupa Wall Climbing di Sumatera Barat nantinya, demi lancarnya pembinaan atlit dengan latihan dan kompetisi rutin, serta peningkatan kwalitas juri atau wasit dengan berbagai pendidikan, penataran dan pelatihan.

Ketiga, kita dari FPTI Sumbar mengusulkan pada Rakernas PP FPTI dalam rangka menghadapi PON Aceh – Sumut 2024, sebaiknya tetap memakai sistem zone Porwil, bukan Pra PON, supaya atlit – atlit dari provinsi terus terjaganya pemerataan persaingan atlit yang masih di papan bawah dan papan tengah nantinya.

Program yang terdekat FPTI Sumbar akan menggelar Kejurda Panjat Tebing dengan tuan rumah Pengcab FPTI Sawahlunto pada tanggal 24 & 25 Desember 2022 mendatang. (Rel)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *