.

ICMI Sumbar Gelar Muswil VI, Ajang Gengsi Cendikiawan Muslim

Padang, PilarbangsaNews

Ketua ICMI Orwil Sumatra Barat Prof. Musliar Kasim dipastikan lengser keprabon alias tidak maju lagi jadi Calon Ketua ICMI Sumbar pada Muswil VI ICMI, Sabtu (15/4/2023) di Universitas Baiturahmah Padang.

“Kalau mau jadi ketua terus, tak perlu digelar Muswil,” ujar Musliar Kasim tersenyum kepada wartawan di Padang, Rabu (12/4/2023).

Menurut Prof. Musliar Kasim, sudah seharusnya di Orwil ICMI ada regenerasi dan kaderisasi. “Organisasi yang baik itu bagaimana terbangunnya kaderisasi pemimpin, sehingga itu di setiap pedoman dasar dari apa saja organisasi ada batas masa pengabdian,” ujar Prof. Musliar.

Lantas siapa Ketua Orwil ICMI Sumbar, setelah Musliar Kasim nyatakan tidak maju lagi. “Ah kalau itu jangan meragukan Sumatera Barat, karena provinsi ini melimpah para cendekiawan muslim yang kapasitasnya banyak diakui regional,” ujar Musliar Kasim tanpa sebutkan siapa ‘the next leader’ ICMI.

Dari penelusuran awak media di Sumbar, ternyata betul ICMI Sumbar sarat para cendekiawan muslim. “Ada Prof Ganefri, Dr. Prima Nanda, ada Ketua Panitia Muswil VI ICMI Dr. Insannul Kamil dan banyak lagi. Peserta takut saat memilih Ketua ICMI terjadi deadlock karena potensi kader sama hebat dan sama kuat,” ujar beberapa kader ICMI arus bawah berkomentar terkait isu pengganti Prof. Musliar.

Ramadhan Leader Camp (RLC)

Rangkaian Muswil, pada Jumat 14 April 2023, Orwil Sumbar dan Pengurus Pusat ICMI menggelar Ramadhan Leader Camp (RLC) 1444 H. “Ramadhan Leadership Camp menjadi program pamungkas ICMI Orwil Sumbar era Prof. Musliar Kasim, karena satu hari setelah itu akan digelar Muswil,” ujar Ketua Panitia Muswil VI ICMI Sumbar Insannul Kamil.

RLC adalah ajang pencerahan dan motivasi kepada kader muda cendikiawan muslim Sumatera Barat.
RLC 1444 H booming, karena peserta sudah 100 lebih dari berbagai kampus di Sumbar.

“RLC 1444 H pasti multi manfaat bagi peserta karena ada sharing dan yang terpenting lagi pembicaranya perpaduan pemateri nasional dan lokal. Untuk lokal, sebenarrya kaliber nasional, bahkan internasional, seperti Asnawi Bahar misalnya, yang dikenal sebagai pakar pariwisata,” ujar Insannul Kamil didampingi Humas Panitia Muswil ICMI Adrian Tuswandi. (rel)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *