Pasaman

Bupati Sabar AS Lantik Pengurus Baru TP PKK Kabupaten Pasaman

Lubuk Sikaping, PilarbangsaNews

Pasca dilantiknya Sabar AS selaku Bupati Pasaman oleh Gubernur Sumatera Barat dan Ketua Tim Penggerak PKK oleh Ketua Tim Penggerak PKK Sumbar beberapa minggu yang lalu di Padang, guna memberikan penyegaran dan peningkatan peran, Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Pasaman adakan perubahan struktur.

Pengurus TP PKK Kabupaten Pasaman yang baru dilantik oleh Bupati Pasaman Sabar AS selaku Ketua Dewan Pembina Tim Penggerak PKK Pasaman di aula kantor Bupati Pasaman, Selasa (16/01/2024).

Hadir pada kegiatan tersebut, Bupati Pasaman Sabar AS, Plh Sekretaris Daerah Kabupaten Pasaman Yasri Uripsyah, Asisten I, Ketua TP PKK Pasaman Ny. Denny Sabar AS, Kepala OPD diantaranya Kepala Dinas Pertanian Prasetyo, Direktur Rumah Sakit Tuanku Imam Bonjol dr Yong Marzuhaili, dan Kabag dilingkungan Setda Pasaman.

Dalam kesempatan tersebut sedikitnya ada 26 dari 28 orang pengurus TP PKK yang dilantik langsung oleh Bupati Pasaman untuk 4 (empat) bidang yang ada di organisasi Tim Penggerak PKK ini.

Selain itu juga dilaksanakan penandatanganan naskah pelantikan oleh Ketua Dewan Pembina TP PKK Pasaman Sabar AS.

Ketua Tim Penggerak PKK Pasaman Ny. Denny Sabar AS dalam sambutanya mengatakan, Pengurus Tim Penggerak PKK yang baru dilantik kiranya dapat menyusun program yang akan dilaksanakan, sehingga peran PKK dalam meningkatkan kesejahteraan keluarga dapat terwujud.

Selanjutnya, PKK harus turut mensukseskan program yang dijalankan pemerintah, dalam hal ini permasalahan angka stunting di Kabupaten Pasaman yang saat ini mencapai 28,9 persen, dimana berbagai upaya pemerintah daerah untuk penurunan angka ini ditahun 2024 menjadi 14 persen dapat terwujud. Untuk itu peran PKK sangat penting sebagai garda terdepan yang langsung berhadapan dengan masyarakat dan keluarga melalui para kadernya ditingkat kejorongan dan nagari.

Dengan adanya kepengurusan baru ini, PKK Kabupaten harus lebih giat memberikan pembinaan terhadap para kadernya di tingkat kecamatan ataupun nagari dan kejorongan, agar nantinya 10 program PKK dapat dilaksanakan ditengah keluarga dan masyarakat. (Zul)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *