Dukungan PDIP pada Pilkada Pessel untuk HJ-RI atau RA-NAsta ?
Sampai hari ini Kamis (22/8/2024) DPC PDIP Kabupaten Pesisir Selatan masih belum mengumumkan kepada siapa partai Kepala Banteng Moncong Putih ini akan melabuhkan dukungannya di Pilkada Pesisir Selatan.
Di Kabupaten Pesisir Selatan, sampai saat ini baru ada 2 pasang Cabup/cawabup yang telah dipastikan maju pada pilkada yang akan digelar pada 27 Nopember yang akan datang, mereka adalah Hendajoni-Risnaldi Ibrahim ( HJ-RI) dan Rusma Yul Anwar – Nasta Oktavian (RA-NAsta).
Banyak yang berspekulasi menyatakan bahwa dukungan PDIP akan diberikan kepada HJ-RI, bukan kepada RA-NAsta. Meski sebagaimana diketahui RA dulunya ketua Partai Gerindra Pesisir Selatan lompat pagar ke PDIP.
Mestinya PDIP itu mendukung RA, karena dia dan putrinya tercatat sebagai kader PDIP.
Timbul pertanyaan kenapa yang mencalonkan RA jadi Cabup berpasangan dengan Nasta bukan PDIP? Kenapa RA-NAsta dicalonkan oleh PKS dan PKB?
Hal inilah yang membuat muncul spekulasi bahwa PDIP akan melabuhkan dukungannya kepada pasangan HJ-RI. Apalagi toh, Risnaldi Ibrahim juga mantan kader PDIP dan pernah duduk sebagai anggota DPRD Sumbar dari partai PDIP.
PilarbangsaNews.com mencoba menghubungi Ketua DPC PDIP Pessel, Sri Kumala Dewi lewat pesan WhatsApp.
“Buk Dewi apakah PDIP sudah mengeluarkan rekomendasi untuk mendukung calon bupati/cawabup. Kalau sudah kepada siapa diberikan dukugan?,” tanya pilarbangsaNews.com.
“Sabar ya pak..Rasa hati sebenarnya sangat ingin kasih tahu bapak, tapi memang labiah rancak Wi tarima dulu SK nya pak.. Salam perjuangan pak..!!,” ucap SKD yang memanggil Wi (singkatan Dewi) pada dirinya.
“Kira kira berapa hari lagi SK itu sampai ?” kejar PilarbangsaNews.com.
“Kami akan infokan setelah SK sampai di DPC pak,” kata SKD dan dia sendiri membenarkan bahwa PDIP sudah melabuhkan dukungan kepada satu pasangan nama cabup/cawabup, tapi SKD akan baru akan menginformasikan setelah SKnya diterima,”jawab Dewi.
TEGAK LURUS
Sebagai ketua DPC PDIP apakah SKD tidak risih jika nanti rekomendasi tidak diberikan kepada pasangan RA-NAsta. Soalnya suami dari Sri Kumala Dewi ini adalah seorang Kepala Dinas Sosial Kabupaten Pesisir Selatan.
“Ambo tegak lurus perintah partai pak.
Kader militan..!!,” demikian tulis Sri Kumala Dewi yang disertai dengan beberapa emiticon pada pesannya. (***)