Pertemuan Anggota DPD-RI Dr. Alirman Sori dengan MUI Kabupaten Pesisir Selatan
Painan, PilarbangsaNews.com,– Anggota DPD-RI, Dr. Alirman Sori, SH, M.Hum mengadakan pertemuan dengan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Pesisir Selatan dan seluruh Ketua Cabang MUI Kecamatan se Pesisir Selatan. Pertemuan ini dilaksanakan di Hotel Hannah Syariah Painan dan bertujuan untuk membahas masalah penyakit masyarakat yang semakin mengkhawatirkan di Pesisir Selatan. Konteks sosial dan latar belakang pertemuan ini sangat penting untuk memahami tantangan yang dihadapi oleh masyarakat Pesisir Selatan.
Acara ini langsung di buka oleh Ketua MUI Kabupaten Pesisir Selatan Buya Mukhrizal dan di lanjutkan dengan sambutan Polres yang di wakili oleh Iptu Zairul Kasat Bimas Polres Pesisir Selatan dalam sambutannya menyampaikan beberapa macam penyakit masyarakat yang berkembang di Pesisir Selatan.
Selanjutnya sambutan dan paparan dari Dr. Alirman sori terkait dengan penyakit masyarakat.
Dr.Alirman Sori sangat miris melihat kondisi masyarakat Pesisir Selatan terkait penyakit masyarakat di kampung halamannya, disamping itu Alirman Sori menekankan kepada hadirin yang hadir lemahnya pemahaman beragama, pentingnya pendidikan agama bagi anak serta kurangnya ketauladanan dari pemimpin, sekarang ini kita krisis ketauladanan pemimpin, “ucap Dr.Alirman Sori.
Harapan dari Dr. Alirman Sori MUI Kabupaten Pessel dapat memberikan edukasi melalui Da’wah bagaimana mengugah remaja dan pelajar terkait penyakit masyarakat di Pesisir Selatan.
Dr. Alirman Sori dikenal sebagai seorang legislator yang aktif dalam memberdayakan masyarakat. Beliau memiliki latar belakang hukum dan memiliki kepedulian yang tinggi terhadap isu sosial yang melanda masyarakat, khususnya di kawasan Pesisir Selatan. Perannya dalam masyarakat tidak hanya terbatas pada legislatif, tetapi juga mencakup upaya mendengar dan mencari solusi atas permasalahan yang ada.
Rincian Pertemuan di Hotel Hannah Syariah Painan
Rincian pertemuan mencakup sejumlah peserta dari MUI Kabupaten Pesisir Selatan yang di nahkodai oleh Buya Mukhrizal, ketua MUI Kecamatan se Pesisir Selatan dan Polres Pesisir Selatan serta tamu undangan lainnya, yang bersama-sama mendiskusikan agenda utama. Diskusi tersebut meliputi identifikasi jenis-jenis penyakit masyarakat yang ada serta dampaknya terhadap kehidupan sosial dan ekonomi masyarakat. Pertemuan dimulai pada pukul 13:30 WIB dan berlangsung hingga sore hari, memberikan kesempatan yang cukup untuk mendalami semua isu yang diangkat.
Isu Penyakit Masyarakat yang Dibahas
Beberapa jenis penyakit masyarakat yang menjadi fokus dalam pertemuan ini antara lain narkoba, perjudian, kekerasan dan pergaulan bebas. Dampak dari isu-isu ini sangat signifikan, tidak hanya terhadap kesehatan individu tetapi juga terhadap stabilitas sosial dan ekonomi di Pesisir Selatan. Diskusi yang mendalam diharapkan dapat menghasilkan strategi konkret untuk mengatasi masalah ini.
Peran MUI Kabupaten Pesisir Selatan
MUI Kabupaten Pesisir Selatan memiliki peran penting dalam pengentasan penyakit masyarakat melalui pendekatan agama dan pendidikan. Mereka berkomitmen untuk memberikan edukasi kepada masyarakat tentang bahaya penyakit masyarakat dan menawarkan solusi berdasarkan prinsip-prinsip agama. Keterlibatan MUI diharapkan dapat menjangkau lapisan masyarakat yang lebih luas dan memperkuat sinergi antara pemerintah dan masyarakat.
Rencana Tindak Lanjut dan Harapan Pertemuan
Sebagai tindak lanjut, diharapkan akan ada program-program bersama antara MUI dan pihak-pihak terkait untuk mengatasi penyakit masyarakat. Harapan Dr. Alirman Sori dan peserta pertemuan adalah agar solusi yang dihasilkan dapat dijalankan dalam waktu dekat, sehingga dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat Pesisir Selatan. Komitmen semua pihak sangat diperlukan untuk menciptakan lingkungan yang lebih baik bagi generasi mendatang (Alpin)