Mantan Kepala BPKAD Pessel; Fahresi Pandai Bermain Kata-kata Menghindari Tudingan Lakukan Kampanye Terselubung Untuk Cabup Petahana
Painan, Pilarbangsanews.com, —
Mantan Kepala BPKAD Pessel, Suhandri menilai Kabid Bina Marga Dinas PUPR Kabupaten Pesisir Selatan, Fahresi Eka Siska, sangat pandai bersilat kata untuk menghindari dirinya dari tudingan bahwa dia melakukan kampanye terselubung. Padahal dengan dia mengunggah video di akun Facebooknya itu, Fahresi Eka Siska sudah masuk dalam kategori kampanye terselubung.
“Meskipun dia tak ada mengucapkan kata kata pilih Risma Yul Anwar? ” Tanya Pilarbangsanews.com.
“Ya.., ya itu, kalau dia ucapakan pilih nanti Rusma Yul Anwar, itu bukan teselubung lagi, tapi sudah terang terang itu namanya, ” kata Suhandri Kampai Bendang, ketika diminta Pilarbangsanews.com komentarnya terkait adanya pembelaan diri dari Kabid Fahresi, yang menyatakan bahwa dia telah lama melakukan kebiasaan mengunggah foto-foto maupun video di akun Facebooknya.
Menurut pengakuan Kabid Eka, kebiasaan itu sudah dilakukan sejak lama pada tahun 2017 lalu, saat menjadi kasi (kepala Seksi) ketika Hendrajoni jadi Bupati Pesisir Selatan.
“Dulu dia kasi sekarang jabatan sudah naik menjadi Kabid. Kebiasaan itu ya boleh boleh saja diteruskan, namun mengingat saat ini masa kampanye cabup/cawabup, jelas video yang dia publish itu sangat menguntungkan bagi kandidat petahana,” kata Suhandri.
DANA DBH ATAU DANA PUPR PUSAT?
Terkait janji kabid, yang bisa memastikan pengaspal jalan Silaut Dua akan dilaksanakan pada tahun 2025 mengunakan dana DBH tahun 2025.
“Jelas ini janji alua-alua. Mana mungkin dia bisa memastikan DBH tahun 2025 bisa digunakan untuk meningkatkan jalan Silaut Dua, sementara panitia banggar saja masih belum menyusun RAPBD Pesisir Selatan, ” kata Suhandri dengan nada bertanya.
Seperti diberitakan media ini, Kabid Fahresi Eka Siska akan mengaspal Jala Silaut Dua itu dengan dana dari Kementerian PUPR , bukan dengan dana DBH.
Baca Berita Terkait
Masyarakat Desa Binjai Lega, Kabid Bina Marga Pessel Janjikan Jalan Desa Mereka di aspal Tahun 2025
Dalam rilis berita diatas ternyata yang akan digunakan bukan dana DBH seperti yang disampaikan dalam video. Tetapi menggunakan dana Kementerian PUPR RI.
“Kenapa pernyataan Kabid Fahresi, di video berbeda dengan informasi yang disampaikan kepada Pilarbangsanews spertinya rilis diatas. Pembaca mungkin bisa mejawabnya?” Demikian Suhandri. (***)