Sumbar

Ketua DPRD Sumbar Hadiri Penanaman Jagung Program l Ketahanan Pangan Polri di Kuranji

Padang, PilarbangsaNews

Ketua DPRD Provinsi Sumatera Barat Muhidi menghadiri penanaman jagung manis yang digelar oleh Kepolisian Daerah (Polda) Sumatera Barat di lahan pertanian milik warga kawasan Komplek Wisma Indah, Kuranji, Kota Padang, pada Rabu (20/11/2024).

Kegiatan ini merupakan bagian dari program Polri untuk mendukung misi ketahanan pangan nasional yang sejalan dengan Asta Cita Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, khususnya dalam menciptakan swasembada pangan.

Dalam sambutannya, Muhidi menegaskan pentingnya ketahanan pangan sebagai fondasi utama kesejahteraan masyarakat. “Ketahanan pangan adalah pondasi utama kesejahteraan masyarakat. Mari bersama mendukung langkah konkret menuju ketahanan pangan yang kuat dan berkelanjutan,” ujar Muhidi.

Menurutnya, program ini menunjukkan sinergi yang baik antara Polri dengan berbagai pihak untuk memastikan stabilitas dan keberlanjutan sektor pangan di Indonesia, khususnya di wilayah Sumatera Barat. “Kolaborasi semua pihak, termasuk Polri, sangat penting dalam menghadapi tantangan yang ada,” tambahnya.

Kapolda Sumbar, Irjenpol Suharyono yang hadir dalam kegiatan tersebut, menyampaikan bahwa ketahanan pangan tidak hanya fokus pada tanaman jagung saja, tetapi mencakup semua jenis tanaman pangan dan ternak yang dapat dikonsumsi masyarakat.

“Di kawasan Kuranji ini, dengan dukungan masyarakat, kita berhasil memanfaatkan lahan seluas 1,5 hektare untuk menanam jagung manis. Diperkirakan hasil panen dapat dinikmati dalam waktu 75 hari ke depan,” jelas Suharyono.

Ia juga menyampaikan bahwa kegiatan ini tidak hanya berhenti pada penanaman jagung, tetapi akan terus diperluas ke berbagai jenis tanaman dan sektor lainnya. Hal ini dilakukan untuk mendukung keberhasilan program ketahanan pangan yang telah dicanangkan oleh pemerintah pusat.

Suharyono menambahkan bahwa Polda Sumbar bersama unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) akan terus menyosialisasikan program ini, dengan harapan dapat ditindaklanjuti oleh kementerian dan lembaga terkait di masa mendatang.

“Semoga Asta Cita Presiden Prabowo Subianto akan membawa dampak positif dalam 100 hari kerja ke depan, atau sekitar tiga bulan mendatang, terutama dalam mewujudkan ketahanan pangan nasional,” pungkas Suharyono.

Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi langkah awal yang signifikan dalam upaya bersama mewujudkan swasembada pangan di Indonesia, khususnya di Sumatera Barat, dengan mengoptimalkan lahan-lahan potensial dan melibatkan berbagai elemen masyarakat. (gk)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *