Arteria Dahlan ke Painan, Adakah Ini Indikasi Bupati Pessel Rusma Yul Anwar Ganti Partai?

Batang Kapeh, PilarbangsaNews, —

Sejak Video Arteria Dahlan beredar di jejaring sosial  dengan statementnya terkait status hukum Bupati  Rusma Yul Anwar  yang tersandung kasus Pidana khusus Hutan mangrove di Mandeh  Tarusan, bermunculan komentar para nitizin.

Komentar tersbut banyak yang memuji  dan merasa mendapat pencerahan meskipun kalimat yang disampaikan oleh Arteria Dahlan itu telah berulang ulang  disampaikan oleh pakar pakar hukum di Sumbar.

Pakar hukum di Sumbar ada yang menyatakan  bahwa penundaan eksekusi terhadap Rusma Yul Anwar oleh Jaksa Eksekutor dalan hal ini Kajari Pesisir Selatan, telah tepat sesuai dengan  kemanfaatkan hukum yang lebih mempertimbangkan keamanan dan ketertiban sosial dimasyakat.

Arteria Dahlan pun menyatakan hal yang sama, walupun statemen yang  disampaikan oleh anggota DPRRI dari Dapil Jawa Timur itu hampir sama dengan   pendapat pakar hukum yang disiarkan oleh beberapa media online. Terkait statemennya itu, Arteria Dahlan mendapat pujian dan sanjungan. Tentu yang memberikan pujian itu adalah rekan-rekan kita  pendukung Bupati Rusma Yul Anwar yang tak ingin Bupati mereka dieksekusi sebelum putusan PK keluar.

Sebagai mana diketahui kasus Rusma Yul Anwar telah memiliki kekuatan hukum tetap setelah MA (Mahkamah Agung) menolak kasasinya. Dengan incracht status hukum Rusma Yul Anwar tak ada alasan  bagi Jaksa untuk menunda-nunda pelaksanaan eksekusi terhadap terpidana Rusma Yul Anwar.

Kambali kepada Arteria Dahlan, Hukum alam berlaku padanya, terhadap Statemen yang dia keluarkan. Sebanyak yang memuji sebanyak itu pula yang tidak memuji bahkan berbagai spekelusi kini muncul di kalangan nitizen.

Ada apa Arteria Dahlan datang ke Painan, dia tidak satu partai dengan  RA, Arteria PDIP sedangkan RA Ketua DPD Partai Gerindra di Pesisir Selatan.

Apakah kapasitas Arteria Dahlan sebagai penasehat hukum RA?

Dugaan itu dapat dipastikan sebagai hal yang tak mungkin karena seorang anggota DPRRI (legislatif) mulai dari daerah sampai pusat tidak boleh rangkap jabatan.

Lalu apa sasaran atau target personal ataupun target PDI-P yang hendak dicapai, sehingga Arteria Dahlan datang ke Painan? Kalau hanya sekedar memberikan statemen agar pelaksanaan eksekusi terhadap Rusma Yul Anwar ditunda rasanya tak perlu Arteria datang ke Painan. Cukup di Jakarta saja. Kalau tak berada ada takkan mungkinlah Tempua bersarang rendah.

Namun Redaksi kami belum mendapatkan Jawaban yang pasti terkait sebab musabab Tempua yang bersarang rendah itu.

Yang jelas berdasarkan foto yang diunggah oleh seorang Facebooker. Sepertinya hubungan  Arteria Dahlan dengan  Bupati Pesisir Selatan Rusma Yul Anwar, tidak hanya sebatas kenalan biasa atau kenal karena RA minta perlindungan politik ke PDI-P lewat Arteria Dahlan. Hubungan Arteria dan Rusma Yul Anwar sudah menyentuh  hubungan emosional to emosional . Lihat foto dibawah ini, foto ditengah itu adalah ibunda Arteria Dahlan. Foto itu diunggah oleh Buyung Lukman seorang pegiat media sosial Facebook  pendukung berat Bupati RA megunggah beberapa foto dengan  caption.

“Hubungan emosional dan hubungan politik itu tidak ada bedanya bapak, beda tipis. Menjelang mukasuik sampai ( keinginan terpenuhi), samo Samo dapek dan Samo Samo balabo ado Take and Give nyo. Pak, ” kata Pak Uwo seorang pegiat sosial media lainnya di Pessel.

Berikut pesan ibunda dari Arteria Dahlan peda Bupati Pessel Rusma Yul Anwar yang ditulis oleh Buyung Lukman:

Pesan Ibunda Arteria Dahlan ke Bupati Pesisir Selatan.!
Nanti kalo ke Jakarta mampir kerumah ibu ke Kalibata ya Nanda ditunggu ya jangan lupa ya Nanda..
Insya Allah Bu, Saya Pasti mampir  jawab Bupati Pesisir Selatan..

Apakah foto unggahan pegiat sosial media itu dapat dijadikan indikasi bahwa Rusma Yul Anwar akan menyebrang ke PDI-P? Dan menanggalkan statusnya sebagai ketua DPD Partai Gerindra Pesisir Selatan?

Redaksi kami belum mendapat informasi terkait hal itu, Rusma Yul Anwar ketika ditanya lewat pesan WA pesan belum dibaca, belum ada tanda 2 centeng biru, sebagai tanda dibaca. Dibaca saja belum apalagi dijawab.

Setalah pesan dibaca apakah aka  dijawab atau tidak, belum bisa dipastikan. Mau dibalas mau tidak itu hak personal Rusma Yul Anwar yang harus dihormati.

ANDRE ROSIADE MEMBISU

Kami mencoba menghubungi Ketua DPW Partai Gerindra Sumbar, Andre Rosiade dan mengajukan beberapa pertanyaan kepada anggota komisi III DPRRI yang dikenal sangat vokal ini.

“Bang Andre…., seperti Bupati Pessel RA (Rusma Yul Anwar) cari suaka ke PDI-P dengan cara mengundang Arteria Dahlan datang ke Painan. Apakah Rusma Yul Anwar merasa Gerindra ndak bisa diharapkan lagi untuk membantunya? Atau memang bang Andre kurang acuh dengan persoalan yang dialaminya? Tanggapan bang Andre.., ” Tanya redaktur media PilarbangsaNews.com.

Pertanyaan diatas dan beberapa pertanyaan berikut  belum dijawab oleh Ketua DPD Partai Gerindra Sumbar ini.

Apakah Andre Rosiade tidak ingin menjawabnya, kita juga belum bisa memastikan.

Dicoba menghubunginya lewat telp whatsapp saat dia Online, namun juga tidak diangkat…. Andre Rosiade membisu…

(****)