Warga Padang Gelugur Curhat kepada Cabup Welly Suhery, Minta Pemerataan Kesejahteraan
Pasaman, PilarbangsaNews
Warga Nagari Padang Gelugur, Kec. Padang Gelugur, Pasaman, menyampaikan aspirasi mereka mengenai perlunya pemerataan kesejahteraan di Kabupaten Pasaman. Masyarakat khawatir terkait ketimpangan pemerataan kesejahteraan yang terjadi dan menyebabkan tidak adanya distribusi kesejahteraan yang adil.
Pernyataan ini disampaikan oleh warga saat menyambut kedatangan Calon Bupati Pasaman Nomor Urut 1, Welly Suhery datang ke kampung mereka beberapa waktu lalu.
Dalam kesempatan tersebut, Johar Sari, seorang pemuda warga Kampung Gugung Padang Gelugur menekankan pentingnya adanya pemerataan kesejahteraan. Ia berharap, Pasaman ke depan di bawah kepemimpinan pasangan Welly-Anggit jika diamanahkan, Pembanguan dapat diwujudkan bersama.
“Harapan ini kami titipkan kepada pasangan Welly-Anggit (WA),” ucap Johar, disambut tepuk tangan masyarakat yang menginginkan perubahan.
Dalam perbincangan santai namun serius itu, mereka mengungkapkan keinginan agar kebijakan yang diambil oleh calon pemimpin dapat lebih inklusif dan berpihak pada kebutuhan masyarakat luas.
Seperti diketahui, Pasaman termasuk Nagari Padang Gelugur, termasuk yang kaya akan potensi sumber daya alam. Makanya warga setempat menyuarakan harapan mereka akan adanya pemerataan kesejahteraan yang lebih baik di tengah ketimpangan yang dirasakan selama ini.
Kekecewaan terhadap distribusi kesejahteraan yang tidak merata semakin mendesak mereka untuk mengungkapkan aspirasi saat Calon Bupati Pasaman Nomor Urut 1, Welly Suhery, melakukan kunjungan ke kampung mereka ini.
Menanggapi aspirasi ini, Welly Suhery memberikan penjelasan komprehensif mengenai rencananya jika terpilih menjadi Bupati. Ia menekankan bahwa untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, langkah pertama yang harus dilakukan adalah memanfaatkan potensi sektor-sektor unggulan yang ada di Pasaman.
“Kita memiliki banyak sumber daya, terutama di sektor pertanian dan perkebunan. Jika dikelola dengan baik, sektor-sektor ini bisa menjadi tulang punggung ekonomi daerah dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat,” jelas Welly Suhery.
Ia juga menyoroti bahwa sekitar 50 persen masyarakat Pasaman mengandalkan pertanian dan perkebunan dan sejumlah sektor lainnya sebagai mata pencaharian utama. Oleh karena itu, fokus pengelolaan sektor-sektor tersebut harus menjadi prioritas.
“Kami Welly-Anggit berkomitmen untuk mendorong pertumbuhan agrobisnis yang berkelanjutan, memastikan akses terhadap kesehatan yang lebih baik, serta meningkatkan kualitas pendidikan untuk generasi mendatang. Dengan cara ini, kami percaya akan tercipta kesejahteraan yang merata,” ungkapnya.
Dalam suasana diskusi yang hangat dalam kunjungan itu, para warga juga berbagi cerita tentang tantangan yang mereka hadapi sehari-hari, seperti akses terhadap infrastruktur, layanan kesehatan, dan pendidikan yang masih perlu ditingkatkan.
Dengan berbagai potensi yang dimiliki, mereka yakin bahwa Kabupaten Pasaman dapat menjadi lebih baik jika para pemimpin mau bekerja sama dengan masyarakat untuk mencari solusi. (Zul)