KEBAIKAN DAN KEBURUKAN
.
Acap kali kita memandang seseorang itu, tak obahnya ketika seorang DOKTER dan PETANI memandang kotoran.
ADA YANG MELIHAT KEBURUKANNYA SAJA,
TAPI MENAFIKAN KEBURUKAN DAN HANYA TAU MANFAAT NYA SAJA
Ada yang membuang jauh – jauh, karna kotoran tidak ia sukai, jangan kan melihat, mendengar namanya saja sudah jijik
Dan ada yang mencari, mendekati bahkan di pikul dan di pegang karna membutuhkan.
Kalau dokter bilang, jauhi kotoran,singkirkan kotoran,
karena kotoran itu mengandung bakteri dapat membahayakan kesehatan dan sumber dari penyebab sakit.
Namun sangat kontras perbedaan pandangan dengan seorang petani. Seorang petani justru kotoran itu sangat bermanfaat bagi menyuburkan tanamannya, susah kalau tidak ada kotoran,dan ia cemas jika kotoran tidak di dapatkan..
Begitulah kita memandang seseorang..
Bagi yang terfokus kepada keburukan nya ,kita tidak sering mengabaikan HAL – HAL baik dari seseorang tersebut yang pernah dia lakukan pada diri kita. Ketika keburukan seseorang merugikan kita, kebaikan nya selama ini tercecer entah kemana.
Bagi yang tau kebaikan nya ,ia lebih suka mengambil manfaat dan sisi baik nya,walupun ia sendiri tau bahwa kotoran memunculkan bau busuk,
Allah menciptakan manusia ,dan setiap manusia memiliki kebaikan dan kekurangan. Itu sudah pasti, dua dua nya terdapat manfaat, tergantung di sudut mana,dan pada posisi apa kita melihat seseorang itu..
Anda tak usah jauh jauh mencari posisi, Anda harus permisif dan harus melihat orang lain dari dua sisi yang berbeda.
Katakan KEBURUKAN nya,AKUI kebaikan nya..
Seperti PETANI yang melihat kotoran dari sisi manfaat nya,walau ia sendiri menerima anjuran dokter,bahwa kotoran itu mengandung bakteri,dan petani juga tidak pernah membawa kotoran ke dalam rumah nya..
Ia hanya menempatkan kotoran itu pada tempat nya..
Pada akhir nya PETANI menerima banyak manfaat dari kotoran tersebut
Salah satu nya yang sering di rekomendasi oleh sang DOKTER..
SAYUR HIJAU DAN BUAH BUAHAN YANG SEHAT DAN BERGIZI..
Walaupun ia tak menyadari nya
Bahwa sayuran hijau hijau bergizi dan sehat itu sejati nya hasil dari KOTORAN yang ia beci..
Ya gimana lagi,yang ia tau MENJIJIKKAN DAN MENGANDUNG KUMAN YANG HARUS DI jauhi MASYARKAT..
Semoga kita adil dalam menilai dan melihat sesuatu
Percayalah… Sesuatu Yang Menurutmu Baik, Belum Tentu Baik Menurut Allah. Sesuatu Yang Menurutmu Tidak Baik, Bisa Saja Yang Terbaik Menurut Allah
“Kemudian bila kamu tidak menyukai mereka, (maka bersabarlah) karena mungkin kamu tidak menyukai sesuatu, padahal Allah menjadikan padanya kebaikan yang banyak.” (QS. An-Nisa: 19)
( Sutan Mangkuto )
