Dharmasraya

​Pemprov Jateng Akan Tempatkan Mahasiswa UGM Guna Bimbing Transmigran di Sijunjung

Sijunjung, Pilar Bangsa News – Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo didampingi Bupati Sijunjung, Yuswir Arifin, Sekdakab Zefnihan, Kepala OPD, Camat Kamang Baru, Wali Nagari serta tokoh masyarakat setempat melakukan peninjauan ke lokasi transmigrasi di Padang Tarok Kecamatan Kamang Baru, Minggu (5/11).

Selain meninjau lokasi, Ganjar Pranowo datang ke Sijunjung didampingi Kepala Dinas Tenaga Kerja Dan Transmigrasi, Dra, Wika Bintang MM dan sejumlah Kepala OPD di Pemerintah Provinsi Jawa Tengah juga melakukan tatap muka dengan warga transmigrasi yang sudah menempati Sarana Pemukiman (SP) 1 sejak 11 bulan lalu.

Tatap muka dengan 30 KK warga transmigrasi asal Padang Pariaman sebanyak 3 KK, Agam 5 KK, Sijunjung 12 KK, Jawa Tengah 5 KK dan Daerah Istimewa Yokyakarta 5 KK dimaksud guna mendapatkan informasi terkait kebutuhan warga transmigrasi.

Kepada Ganjar Pranowo, warga transmigrasi yang ditempatkan tahun 2016 lalu mengaku kerasan tinggal di lokasi transmigrasi.Bahkan, bibit yang mereka tanam sudah menghasilkan.

“Tanah disini subur pak.Pisang, ubi dan kacang ini, hasil bercocok tanam kami di sini pak,” ucap warga transmigrasi kepada Gubernur Jateng Ganjar Pranowo.

Namun demikian, mereka berharap pemerintah dapat meningkatkan akses jalan baik menuju lahan usaha 1 maupun jalan menuju pusat kecamatan.Pasalnya jalan yang dibangun tahun 2016 lalu masih jalan tanah dan kesulitan untuk membawa hasil bumi.

Menanggapi permintaan warga transmigrasi tersebut, Gubernur Ganjar Pranowo mengatakan, pemerintah akan meningkatkan akses jalan, sarana komunikasi dan penerangan.

Bahkan, pria menyuka masakan Padang ini akan mengirimkan mahasiswa Universitas Gajah Mada (UGM) untuk melakukan pendampingan terhadap 100 Kepala Keluarga (KK) calon transmigrasi Jateng di Kabupaten Sijunjung.

Program yang akan dikembangkan sesuai dengan potensi daerah.Diantaranya pengembangan lahan pertanian.Termasuk pengembangkan teknologi informasi.

“Silahkan nanti berdialog dengan mahasiswa, baik pengembangan lahan pertanian maupun mengenai teknologi infomasi,” katanya.

Bupati Sijunjung, Yuswir Arifin mengatakan,  tahun 2018 nanti direncanakan akan dibangun sekolah, puskesmas pembantu, termasuk sarana penerangan tenaga surya.

“ Kita juga telah mengusulkan pembangunan sekolah, puskesmas pembantu dan sarana penerangan tenaga surya,” ucapnya. ( Rjl/Zet )

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *