Aceh

Ingat Bripka Faisal Yang Tewas Dibunuh? Ini Pelakunya

ACEH, PILARBANGSANEWS.COM – Masih ingatkah pembaca tentang kasus bertajuk/judul
” Kembali OTK Tembak Oknum Polri Hingga Tewas ” Beberapa Hari Yang Lalu…??, Dengan Korban seorang Oknum Polri Bripka Faisal.

Ternyata pelakunya disebut sebagai kelompok ” Setan Botak Perlak ” yaitu sebuah kelompok perompak laut yang sudah tidak termonitor selama seminggu dan sering beroperasi di Aceh Timur, Kelompok ini memiliki sandi huruf *”R”* di lambung Kapal Boat mereka yang sudah dihapus, akan tetapi masih berbekas.

Hasil penyelidikan Team Gabungan Polda Aceh dan Polres Aceh Utara didapati fakta bahwa pada pukul 17.00 wib didapati info dari Masyarakat bahwa ada 6 Orang yang tidak dikenal keluar dari areal pertambakan madat Gampoeng Coh Kabupaten Aceh Timur, selanjutnya pukul 17.30 wib Team Gabungan melakukan penyisiran dan mendapati 3 Orang yang diduga kelompok tersebut, berdasarkan info dari
3 Orang tersebut Anggota kelompok lainnya melarikan diri kedalam pertambakan Warga, kemudian pukul 20.00 wib team Gabungan berhasil mengamankan tersangka lainnya, dikarenakan salah satu tersangka Zulkifli bin Usman Melakukan perlawanan dengan cara melempar Granat ke Petugas, sehingga terpaksa dilakukan tindakan Represif yang mengakibatkan tersangka Meninggal Dunia dan dari tersanka berhasil diamankan senjata milik almarhum Bripka Anumerta Faisal yaitu Revolver jenis taurus, dan pada pukul 22.00 wib Team Gabungan melakukan penyisiran mencari Senjata AK-56 Inventaris yang diduga disembunyikan sekitar pinggir Kuala Bantayan.

Adapun para pelaku yang berhasil di amankan yakni Zulkifli bin Usman Umur 33 Tahun (meninggal dunia), Muhammad Arief
Nunandar Umur 18 Tahun, Samsul Umur 28 Tahun, Bahagia Umur 36 Tahun, Faisal Umur 42 Tahun, Syahrul Umur 43 Tahun, kemudian Adi dan Dek Gam sekarang masih dalam pemburuan Tim Gabungan.

Adapun para pelaku pembunuhan yang Dipimpin oleh Zulkifli berencana merompak Boat katrol Diwilayah perairan, setiba di pantai Bantayan boat tersebut mengalami kerusakan Whel atau kemudi hingga menepi di pinggir pantai Bantayan.

Berita Sebelumnya:

Kembali OTK Tembak Oknum Polri Hingga Tewas

Para pelaku merupakan jaringan yang sering merompak kapal dan Shabu di tengah laut.(Ezl)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *