.

Korban Kebakaran Pasar Atas Bukittinggi Tepati Kios Baru Lewat Lotting

.

.

Pilarbangsanews.com. Bukittinggi. Pedagang korban kebakaran Pasar Atas telah dapat bernafas lega setelah menunggu beberapa bulan. Pemerintah Daerah telah menepati janjinya untuk melotting penempatan kios baru oleh para pedagang yang dilaksanakan di auditotium Perpustakaan Nasional Bung Hatta, Selasa (24/4).

Kepala Dinas Koperasi dan UKM dan Perdagangan Muhammad Idris mengatakan untuk penampungan yang harus disiapkan oleh Pemerintah Daerah sebanyak 763 kios namun kios yang siap dibangun sekitar 528 kios.

“Yang mengikuti mencabut lotting hari ini adalah sebanyak 697 orang sudah termasuk untuk kios yang dibangun oleh Baznas sejumlah 76 kios, sementara kios yang siap baru 528 kios jadi sisanya yang belum menempati kios diminta kesabaran dari pedagang sambil menunggu kios itu selesai dibangun”, ujarnya.

Bagi pedagang yang telah mencabut lot dan mendapatkan kios penampungannya langsung diberikan kunci.

Sementara itu Walikota Bukittinggi Ramlan Nurmatias dalam sambutannya mengatakan bahwa, ini adalah bentuk kepedulian dari Pemerintah Daerah kepada pedagang dimana pemerintah telah berupaya semaksimal mungkin untuk melayani pedagang jadi jangan mudah terpancing dengan isu – isu yang tidak bertanggungjawab.

“pemerintah selalu berfikir dan berupaya bagaimana masyarakat pedagang agar kembali pulih perekonomiannya, tidak ada niat pemerintah untuk mencelakakan rakyatnya. Namun diakui tidak semua kepentingan yang bisa dilayani, kita bekerja sesuai dengan aturan dan ketentuan yang ada, pemerintah tidak mungkin bekerja tidak sesuai dengan aturan, karena sanksinya cukup berat. Banyaknya isu – isu sekarang ini jangan dipercaya, pemerintah semua punya bukti dan dokumen”, ujar Ramlan

Kemudian Ramlan juga menyampaikan kepada semua pedagang mengingat kondisi saat ini berada pada kios penampungan juga tolong dipahami karena namanya juga penampungan tentu tidaklah senyaman berjualan di toko dan agar bersabar. Pembangunan pasar yang direncanakan, pada bulan Juni ini sudah dimulai proses tender DED serta MK-nya yang dilaksanakan di Jakarta sedangkan target pembangunannya pada bulan Desember 2019 telah selesai pembangunananya, dan 763 pedagang wajib masuk kedalamnya jangan didengarkan yang lain, saya jaminannya, pungkasnya.

Pencabutan lotting yang dihadiri oleh Walikota, Forkompimda Kota Bukittinggi, Sekda, ketua dan Pengurus Baznas serta SKPD terkait tersebut berjalan lancar dan aman. (Ylm)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *