Panitia Deklarasikan GantiPresiden Di Pekanbaru Sudah Laporkan Rencana Kegiatan Ke Polresta Pekanbaru
Ustadz Muhammad Al Husni (foto Penaone.com)
BATANG KAPEH, PILARBANGSANEWS,-–
Ketua FPI Kota Pekanbaru, Riau, Ustaz Muhammad Al Husni mengatakan pihaknya sudah memberitahukan kepada aparat keamanan di Polresta Pekanbaru bahwa pada Minggu tanggal 26 Agustus 2019 yang akan datang akan ada acara deklarasi Gantipresiden2019 di Pakanbaru.
“Surat pemberitahuan sudah kami sampaikan ke Polresta beberapa hari yang lalu, sejuah ini aman aman saja, namun kemaren saya dapat info bahwa DPW Pemuda Pancasila mengirim surat ke Kapolda minta agar acara deklarasi itu dibatalkan,” kata Husni ketika ditanya wartawan Pilarbangsanews.com. lewat pesawat selulernya, Selasa (21/8).
Terkait adanya upaya untuk membatalkan acara ini oleh rekan rekan dari DPW PP, Husni merasa kurang paham juga kenapa itu muncul.
Padahal secara nasional Ketua DPP PP Bung Yapto (Japto Soelistyo Soerjosoemarno, S.H) dengan FPI sering bareng dalam berbagai kegiatan.
Begitu halnya di Pakanbaru, FPI dan Pemuda Pancasila itu sering bergandengan tangan dalam berbagai kegiatan, karena kebetulan Ketua FPI Rumbai adalah kader FPI, Sementara dari Senapalan waktu Rapat pembentukan panitia acara Deklarasi ini ada rekan kita pengurus DPW PP yang hadir dan mendukung acara ini.
“Dan saya juga sudah memperoleh informasi bahwa surat yang telah ditandatangani oleh Ketua dan Sekretaris DPW PP itu belum jadi disampai ke Bapak Kapolda, dan kabarnya hari ini rekan rekan di DPW PP akan membahas dalam rapat ditingkat DPW,” tambah Husni.
Baca juga;
Surat PW Pemuda Pancasila Riau Tolak Deklarasi GantiPresiden Beredar, Surat Itu Belum Final?
Ketua FPI Pekanbaru ini sangat berharap agar hasil rapat DPW PP nanti dapat memahami bahwa deklarasi Ganti Presiden 2019 yang bakal digelar adalah sesuatu kegiatan yang tidak melanggar peraturan maupun UU yang berlaku di NKRI ini. ‘Kapan perlu ayo kita ikuti bersama sama,’ harapnya.
Terkait acara yang bakal digelar (deklarasikan Ganti Presiden ) pada Minggu (26/8) menurut Husni merupakan salah salah bentuk menyampaikan aspirasi masyarakat yang dilindungi sesuai dengan Pasal 28 UUD
“Pada acara itu nanti tidak seorangpun diperbolehkan membawa atribut partai apapun juga, sebab kegiatan ini murni muncul dari masyarakat,” tambah Husni.
Acara Ganti Presiden 2019 di kota Bumi Lancang Kuning ini nantinya akan dihadiri beberapa orang tokoh Riau, salah seorang diantara Letjen (Purn) Syarwan Hamid sudah menyatakan siap hadir dan akan berpidato pada acara tersebut nantinya.
Disampaikan juga oleh Husni bahwa acara nantinya tetap akan dilangsungkan di Jalan Tengku Umar, dimulai ba’da Zhuhur paling lambat acara usai menjelang Ashar dan langsung sholat Ashar Berjemaah di Masjid Agung Kota Pekanbaru. (YY)
