Sumatera Utara

Kasus Tewas Bugil Sepasang Kekasih, Polisi Asahan Berupaya Ungkap Kepemilikan Senjata Api

ASAHAN, PILARBANGSANEWS.COM,– Polisi di Kisaran, Asahan Provinsi Sumatera Utara, belum dapat memastikan apakah kedua pasangan kekasih yang ditemukan tewas tanpa busana di kamar hotel C12 Hotel Central di Jalan Sei Gambus, Kisaran, Asahan, Sumut, Senin (7/1/2019) itu sepakat mengakhiri hidup mereka dengan jalan bunuh diri dengan tembakan senjata api rakitan.

Selain belum dapat memastikan apakah mereka sepakat, polisi juga kini sedang berusaha untuk mengungkap misteri kepemilikan senjata api rakitan yang digunakan untuk menghabisi nyawa sepasang kekasih itu.

Siapa yang punya senjata rakitan itu? Apakah dibeli atau disewa. Jika dibeli atau disewa dari siapa senjata rakitan tersebut didapat oleh korban?

Kapolres Asahan, Sumut, AKBP Faizal Napitupulu SIK, MH dalam realise persnya menyebutkan, pintu kamar maupun jendela saat korban pertama kali ditemukan dalam keadaan terkunci dan anak kunci berada didalam saku korban HP.

Tapi apakah keduanya sepakat mengakhiri hidup mereka ini masih misteri.

Dugaan sementara dari hasil pemeriksaan dan oleh TKP oleh Tim labfor Poldasu dan Subdit III Jatanras Poldasu, sang cewek berinisial DI ditembak terlebih dahulu oleh cowoknya berinisial HP dari jarak dekat dan dari arah Kepala belakang. Akibat tambakan itu peluru menembus sampai kpelipis kiri korban

Sedangkan korban HP diduga menembak tulang alisnya.

Korban HP mengalami luka tembak tempel dari arah pelipis depan. Hal ini ditunjukkan dengan bekas luka gosong di sekitar dahi Korban.

Kondisi pecahnya tengkorak korban HP juga diduga dikarenakan panas dari luka tembak tempel, serta posisi senjata api rakitan yang dekat dengan Korban HP.

Baca berita terkait:

Tewas Bugil Kepala Ditembus Peluru Di Asahan Itu Sepasang Kekasih

“Untuk mengungkap terkait kepemilikan senjata api rakitan, polisi kini melakukan penyelidikan dan penggeledahan kembali di rumah HP untuk mendapatkan informasi terkait senjata api rakitan tersebut serta melakukan Profiling terkait korban HP,” demikian realise pers AKBP Faizal Napitupulu SIK, MH. (YY/ezl)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *