Sumatera Utara

Istri Teroris Di Sibolga Ledakan Bom Bunuh Diri

Jakarta, Pilarbangsanews.com,- Setelah melalui negosiasi lebih kurang 6 jam polisi dengan istri terduga teroris, tidak didapat kesepakatan, akhirnya sekitar pkl 1:30 dini hari Rabu (13/3) Istri teroris meledakan bom bunuh diri.

Akibat ledakan bom itu, jasad ibu bersama anaknya berserakan dan terlempar keluar rumah sampai sejauh tiga rumah dari Rumah tersangka AH alias U (30 th), tempat terjadinya bom bunuh diri itu.

Kini polisi telah mengevakuasi korban dan membersihkan lokasi TKP. Ledakan itu juga membakar rumah terduga teroris berinisial AH alias U.

Siaran pers dari Polda Sumatera Utara menyebutkan, sebelum bom bunuh diri itu terjadi dini hari Rabu, siangnya Selasa (12/3) saat densus 88 melakukan penggerebekan, istri teroris AH alias U melemparkan bon, akibatnya dua orang terluka.

Yang terluka masing masing Parman
Anggota Densus 88 Mabes Polri, terkena percikan bom dibagian badan dan Mata.

Korban kedua adalah Julkarnaen Hutagaol (40th), beralamat di Jalan Mojopahit Baru Kota Sibolga mengalami terkena percikan, Bom pada bagian tangan dan badan.

Penggerebekan terhadap kasus Teroris ini adalah hasil Dairi pengembangan oleh Tim Densus 88 Mabes Polri terhadap Rumah yang diduga kelompok Teroris di Jalan Cendrawasih gang sekuntum No 73 Kelurahan Dismata. Pancuran Bambu Kecamatan Sibolga Sambas Kota Sibolga.

Tim Densus 88 Mabes Polri dan anggota Polwan Polres Kota dan Tapanuli Tengah yang didampingi kepling III pancuran Bambu An. Rahmad noveri, (51), bermaksud untuk melakukan penyergapan terhadap Rumah yang diduga ditempati kelompok jaringan Teroris beralamat di Jl. Cendrawasih Gang Sekuntum No 73 Kelurahan Pancuran Bambu Kecamatan Sibolga Sambas, Kota Sibolga, Hasil pengembangan dari Kelompok Teroris Lampung, Tim Densus 88 mabes Polri telah melakukan pengintaian kurang lebih 1(satu) bulan di wilayah Sibolga terhadap sasaran terduga Pok jaringan Teroris.

Korban yang luka luka akibat lemparan bom segera dilarikan ke RS Medika di Kota Sibolga guna mendapat Perawatan itensif

Pada pkl 04.20 dini hari api dapat dipadamkan dengan mobil pemadam dari Kota madya Sibolga dan Tapanuli Tengah

Polisi masih melakukan sterilisasi di lokasi istri terduga teroris Husain alias Abu Hamzah meledakkan diri di Sibolga. Selain itu, polisi menduga masih ada sisa-sisa bom di lokasi.

“Masih menunggu tim Labfor dan Inafis ke TKP. TKP masih diamankan belum bisa masuk karena diduga masih ada sisa-sisa bom yang dapat melukai petugas apabila tidak berhati-hati,” kata Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Dedi Prasetyo kepada wartawan, Rabu (13/9/2019).

Penangkapan Abu Hamzah di Sibolga, Sumut, merupakan pengembangan setelah penangkapan terduga teroris R di Lampung pada Sabtu (8/3). Abu Hamzah ditangkap tim Densus 88/Antiteror sekitar pukul 14.23 WIB.

“Densus sudah menjejaki kelompok ini beberapa waktu yang lalu. Seorang pelaku sudah ditangkap kemarin di Lampung. Densus lanjut mengembangkan ke Sibolga untuk menangkap tersangka lain jaringan Lampung tersebut,” ujar Kadiv Humas Polri Irjen M Iqbal kepada wartawan, Selasa (12/3).

Kapolri Jenderal Tito Karnavian mengatakan pelaku terduga teroris yang dapat ditangkap Densus 88 Antiteror di Sibolga dan Lampung merupakan bagian dari jaringan yang berafiliasi dengan ISIS. (Ezl/rel-detik.com)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *