Pekanbaru

Ibu Muda Pengemis Tunawisma itu Curi Simpati Kapolresta Pekanbaru

RESTA, PEKANBARU, — Seorang ibu muda dikenal sebagai pengemis berinisial IVP (32) berhasil mencuri simpati seorang Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Nandang Mu’min Wijaya SIK, MH. Pasalnya si ibu muda tunawisma ini telah melahirkan seorang bayi tanpa bantuan bidan.

Berdasarkan informasi yang diperoleh pilarbangsanews.com, si ibu muda itu telah melahirkan bayinya disekitar kawasan Hutan Kota, tepatnya di lahan milik Pemprov Riau Kawasan Hutan Kota samping gedung LAM Riau Jalan Diponegoro, Kelurahan Sukamulia, Kecamatan Sail Pekanbaru.

Warga menemukan si ibu pada haru Senin (17/2/2020) sekira pukul 10.00 Wib. Namun sidebay yang dilahirkannya telah meninggal dunia.

Si ibu sebenarnya berasal dari Dumai, dia sempat merantau ke Batam. Tak betah merantau di Batam, si ibu muda ini kembali ke Pekanbaru dan tinggal di pondok lahan milik Pemprov Riau Kawasan Hutan Kota Pekanbaru sejak bulan November 2019 lalu.

Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Nandang Mu’min Wijaya SIK, MH mendapat informasi tentang kisah si ibu, Kapolresta didampingi Kapolsek Lima Puluh Kompol Sanny langsung mendatangi korban yang berada di rumah sakit Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Arifin Ahmad.

Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Nandang menyebutkan kejadian ini diketahui berawal dari seorang pengurus KNPI yang memberitahukan kejadian tersebut kepada bapak Syafruddin (saksi) seorang pegawai gedung LAM Riau bahwa ada seorang bayi baru lahir dan meninggal dunia.

“Mendengar hal tersebut saksi juga turut memberitahukan ke pengurus LAM bapak Zarni untuk melihat kondisi orangtua bayi dan bayi tersebut didalam pondok lahan samping gedung LAM Riau, ” ujar Kombes Pol Nandang.

Selanjutnya para saksi menghubungi pihak Kepolisian Sektor Limapuluh dan langsung turun ke lokasi bersama unit Identifikasi Polresta Pekanbaru untuk memberikan pertolongan kepada ibu bayi dan bayi tersebut dengan membawa ke RSUD Pekanbaru dengan mobil ambulance.

“Menurut keterangan korban (ibu bayi, red) dirinya tinggal di pondok lahan samping gedung LAM Riau sejak bulan November 2019 dalam kondisi hamil hasil hubungan gelap dengan seorang pria berinisial J yang merupakan pacar korban saat berada di Batam,” ungkap Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Nandang

Lebih lanjut, dijelaskannya bahwa pada Sabtu(15/2/2020) lalu sekira pukul 04.00 Wib korban hendak melahirkan dengan dibantu oleh bapak Buyung (Saksi 1) dan Opung (Saksi 2) korban berhasil melahirkan bayi laki-laki tanpa ada bantuan medis.

“saat si korban berhasil melahirkan dengan bantuan kedua saksi tersebut si bayi sempat menangis sesaat, namun beberapa saat kemudian keluar cairan bewarna kuning dan hijau dari mulut bayi tersebut, lalu pada sore harinya sekira pukul 16.00 Wib keluarlah darah dari mulut bayi tersebut dan diduga saat itu bayi sudah meninggal dunia,” tutup Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Nandang Mu’min Wijaya. ( Budia Humas Resta Pekanbaru)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *