.

Diserahkan di Nagari Tambang, BLT Dana Desa Pesisir Selatan

Pesisir Selatan, PilarbangsaNews

Saat wabah pendemi Covid-19 melanda, kehadiran Dana Desa di nagari sangat terasa manfaatnya. Apalagi jika bantuan lain belum turun, maka Bantuan Langsung Tunai (BLT) dapat langsung dicairkan untuk warga miskin yang terdampak oleh Covid-19.

Demikian diungkapkan Kepala Dinas PMD Sumbar Drs. H. Syafrizal Ucok, MM., saat menghadiri penyerahan BLT Dana Desa 2020 di Nagari Tambang, Kec. IV Jurai, Kabupaten Pesisir Selatan, Kamis (7/5) pagi.

Menurut Syafrizal Ucok, BLT Dana Desa prosesnya dipermudah, tidak berbelit, sehingga warga miskin di nagari dapat memperolehnya pada saat yang tepat. Jika fasilitas perbankan tidak memungkinkan, maka BLT yang jumlahnya Rp600 ribu per bulan ini dapat diserahkan secara tunai.

Bahkan, jika masih ada warga miskin nagari yang terdampak Covid-19 tapi belum tertampung BLT tahap pertama ini, maka Wali Nagari dapat mengusulkan nama warga yang baru untuk dibayarkan BLT dengan persetujuan Bupati Pesisir Selatan.

Penyerahan BLT Dana Desa di Nagari Tambang dilakukan oleh Bupati Pesisir Selatan Drs. Hendrajoni, MM., Anggota DPR-RI Hj. Lisda Hendrajoni dan Kadis PMD Sumbar Drs. H. Syafrizal Ucok, MM. Hadir Sekdakab Pessel Erizon, SE.,M.Si dan Kadis PMD Pessel Drs. Wendi, MM., Kordinator Tenaga Ahli Dana Desa Pen Andri, S.Ag., dan Wali Nagari Tambang Drs. Akbar.

Bupati Pessel Drs. Hendrajoni yakin, warga miskin di Pesisir Selatan dapat terakomodasi oleh semua bantuan pemerintah yang ada, yaitu Bansos Kemensos, BLT Provinsi, BLT Kabupaten dan BLT Dana Desa. Selain itu ada warga miskin yang selama sudah rutin menerima bantuan yaitu PKH dan PKH Sembako. “Prinsipnya jangan sampai ada penerima yang ganda,” kata Hendrajoni, yang menyebutkan BLT Dana Desa untuk Pessel sebanyak Rp49,4 miliar yang disalurkan di 182 nagari.

Hendrajoni berharap, masyarakat miskin nagari bersabar jika semua bantuan pemerintah itu tidak serentak turunnya. “Jangan sampai ada ribut-ribut karena perbedaan waktu penerimaan ini. Data warga terdampak sudah masuk, tinggal menerima saja lagi,” kata Bupati Hendrajoni yang didampingi Ketua Tim Penggerak PKK yang juga Anggota DPR-RI Hj. Lisda Hendrajoni.

Direncanakan oleh Bupati Pessel Hendrajoni, garin mesjid dan anak yatim juga akan mendapatkan bantuan dari Pemda. “Insya Allah seminggu menjelang lebaran kita serahkan,” kata Hendrajoni. (gk)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *