.

Pantau Covid-19 dan Penyaluran BLT, Komisi I DPRD Sumbar Kunjungi Nagari Sariak

Agam, PilarbangsaNews

Untuk mengetahui penanganan Covid-19 dan penyaluran BLT Dana Desa di daerah, Komisi I DPRD Sumbar langsung turun ke nagari-nagari. Hari Rabu (13/5) Rombongan Komisi I yang dipimpin Ketua Komisi I DPRD Sumbar, Syamsul Bahri itu mengunjungi Nagari Sariak, Kecamatan Sungai Pua, Kabupaten Agam.

“Kami ingin mendapatkan langsung di lapangan, tidak sekadar laporan saja. Kami ingin berbincang dengan Wali Nagari dan perangkatnya,” kata Syamsul Bahri.

Kehadiran Komisi I DPRD Sumbar di Nagari Sariak ini didamping oleh Kadis Pemberdayaan dan Masyarakat Desa (PMD) Sumbar Drs. H. Syafrizal Ucok, MM., Konsultan Dana Desa, dan hadir pula TA serta Pendamping Dana Desa.

Dari DPRD Sumbar, selain Ketua Komisi I Syamsul Bahri adalah Anggota Komisi I yaitu HM. Nurnas, Evi Yandri Rajo Budiman, Bakri Bakar, SH, Zarfi Deson dan M. Ridwan.

Syamsul Bahri menegaskan, wabah Covid yang kini melanda dunia, termasuk negara Indonesia telah memberikan dampak yang besar terhadap kehidupan dan perekonomian masyarakat. Ia melihat 70 persen masyarakat terdampak secara ekonomi. Karena itu keberadaan bantuan sosial pemerintah sangat berarti bagi masyarakat dalam mengurangi beban dampak ekonomi tersebut.

Pada kesempatan itu, H.M. Nurnas, anggota rombongan Komisi I DPRD Sumbar juga mengingatkan nagari untuk berhati-hati dalam melakukan pendataan penerima bantuan sosial dari pemerintah. Sebab proses pendataan yang baik dan transparan merupakan salah satu kunci untuk menekan riak-riak yang timbul di masyarakat dalam realisasi bantuan sosial.

“Mari kita jadikan wabah Covid-19 dan pelaksanaan bantuan sosial ini sebagai momentum peningkatan kualitas pendataan masyarakat miskin di nagari,” tegas Nurnas.

Sementara itu Kepala Dinas PMD Sumbar Drs. H. Syafrizal, MM meminta agar nagari betul-betul mempercepat pelaksanaan Bansos pemerintah, terutama Bantuan Langsung Tunai (BLT) yang bersumber dari Dana Desa. Sebab BLT Dana Desa adalah satu-satu bantuan yang kewenangan dan peran nagari sangat besar dalam penyalurannya.

“Masyarakat sangat membutuhkan karena terdampak Covid-19. Segera percepat seluruh tahapan dalam penyaluran bantuan BLT Dana Desa ini, mulai dari pendataan, Musyawarah Nagari penetapan penerima, sampai pada proses penyaluran, sehingga masyarakat bisa menikmati BLT Dana Desa secepat mungkin,” kata Syafrizal Ucok, yang juga mantan Pj Bupati Kabupaten Kepulauan Mentawai ini. (gk)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *