Pessel

Warga Tepi Pantai di Airpura Adakan Tolak Bala, Tak Melaut Jika Hari Jum’at

Air Pura, PilarbangsaNews,— Akhir-akhir ini hasil tangkapan nelayan di Kampuang Pasir Gantiang, Pasir Tindih dan Kampuang Pulau Uba, Nagari Pulau Rajo, Kecamatan Air Pura, Pesisir Selatan, agak berkurang.

Para pemuka adat dan alim ulama setempat melakukan intropeksi, mungkin ada yang salah dikerjakan sehinga Allah SWT yang maha pemberi,  tidak mencurah pemberian kepada nelayan disana.

Agar Allah SWT tidak bertambah murka, pemuka adat dan pemuka agama disana mengadakan do’a tolak bala. Panitia acara ini mengundang   Petahana Calon Bupati Pessel nomor urut 1, H Hendrajoni.

Hamsah, (58) “Tuo Pasie” disana mengucapakan terima kasih atas kehadiran Hendrajoni ikut menyemarakkan acara do’a tolak bala.

“Selama kepemimpinan beliau (Bapak Hendrajoni)  telah mengaspal jalan ke kampung kami. Kini jalan telah mulus di Hotmix,” katanya.

Dalam kesempatam itu, Hendrajoni juga mengucapkan terima kasih banyak kepada camat dan wali nagari serta masyarakat tiga kampung, karena sudah diundang ke acara penyanyaman pasir ini.

Ia juga berpesan kepada masyarakat semoga mematuhi aturan yang telah dibuat persetujuan oleh camat dan wali nagari, juga tokoh masyarakatnya. 

Aturan diterapkan dalam kesepakatan itu, salah satunya tidak boleh melaut hari Jumat, dan tidak boleh menebang kayu atau pohon pelindung di pantai, seperti pohon Nibuang, Bakau dan Mangrove.

Apabila aturan itu dilanggar siap untuk menghadapi sanksinya atau denda yang telah dibuat dan persetujui masyarakat dan penyanyaman pantai Rp25 juta.

Acara dihadiri Kapolsek, Koramil, Wali Nagari, Bamus, alim ulama, cadiak pandai, pemuda-pemudi dan tokoh masyarakat di kenagarian itu. (baron)

Resources Rakyatterkini

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *