AKBP Alex Prawira : Tindak Pidana Umum di Wilkum Polres Payakumbuh Pada 2020 Turun
Payakumbuh, PilarbangsaNews
Mengambil tempat di ruang loby, Kepolisian Resor (Polres) Payakumbuh, Rabu(30/12) ba’da Asyar mengelar Jumpa Pers akhir tahun dengan awak media yang bertugas di daerah ini. Beberapa hal penting dikemukakan Kapolres AKBP Alex Prawira, seperti penurunan angka tindak pidana umum sepanjang 2020 jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya.
Jumlah kejadian tindak pidana umum di wilayah hukumnya berjumlah 400 tindak pidana.
“Jumlah 400 tindak pidana tersebut turun dari tahun sebelumnya dengan total kejadian tindak pidana berjumlah 597 kejadian,” jelas Alex Prawira yang saat itu didampingi Waka Polres Kompol Jerry Syahrim dan seluruh kepala satuan di Polres Payakumbuh.
Dijelaskannya, dari 400 tindak pidana umum tersebut terdapat beberapa kejadian yang cukup besar dan menjadi perbincangan, salah satunya pembunuhan nenek oleh suami cucunya sendiri.Lalu pembunuhan wanita muda yang ditemukan dalam semak belukar di kawasan Padang Siontah.
“Alhamdulillah kasus ini dapat diselesaikan dalam waktu tidak begitu lama,” sebut kapolres.
Sisi lain dibeberkan kapolres jumlah penyelesaian perkara tindak pidana sebanyak 236 atau 59 persen dari total kejadian di Wilkum Polres Payakumbuh.
Sedangkan pada 2019, dari total 597 kejadian jumlah penyelesaian tindak pidana di tahun berjalan berjumlah 256 atau 43 persen dari total tindak pidana.
“Kalau dari total kejadian yang selesai memang menurun, tapi dari persentase pada 2020 total kejadian yang diselesaikan meningkat dari 2019,” ujarnya.
Kapolres mengatakan untuk kejadian yang belum selesai di 2020 akan tetap dilanjutkan pada 2021 mendatang, yakni sebanyak 164 perkara tindak pidana.
Menurutnya, dengan turunnya angka tindak pidana dan meningkatnya persentase penyelesaian perkara di Wilkum Polres Payakumbuh tersebut menunjukkan bahwa keamanan dan ketertiban masyarakat masih kondusif.
“Semoga dengan catatan-catatan ini kami dari Polres Payakumbuh terus dapat meningkatkan kinerja. Tentu ini juga dibantu dengan seluruh pemangku kepentingan dan masyarakat,” kata dia.
Terakhir dikatakannya, dalam menghadapi pergantian tahun pihaknya jyga melakukan rekayasa arus lalu lintas, baik yang datang dari luar daerah maupum dalam kota sendiri.(wba).