Pekanbaru

Pondok Tahfizd Qur’an Al Qurtubi Hadir Wujudkan Pekanbaru Yang Madani

Pekanbaru – Keberadaan Pondok Tahfizd Qur’an Al Qurtubi merupakan salah satu upaya dan dukungan masyarakat kota Pekanbaru untuk mewujudkan kota yang madani.

Hal ini disampaikan oleh Wakil Walikota (Wawako) Pekanbaru Ayat Cahyadi S.Si ketika meresmikan Pondok Tahfizd Qur’an Al Qurtubi yang berada di Jalan Tapah Gang Lohan Ujung Kelurahan Tangkerang Barat Kecamatan Marpoyan Damai pada Senin (22/03/21) Pagi.

“Sangat luar biasa, terimakasih kepada warga kota Pekanbaru khususnya pemilik Pondok Tahfizd Qur’an Al Qurtubi yang telah mendukung program pemerintah kota Pekanbaru dalam mewujudkan kota madani,” ujar Wawako Pekanbaru.

“Mudah-mudahan dengan adanya rumah tahfizd ini, anak-anak kita sebagai generasi muda banyak yang menjadi penghafal Al-Qur’an. Maka atas nama pemerintah kota Pekanbaru, saya mengajak kepada seluruh masyarakat agar dapat memberikan ilmu tahfizd Al-Qur’an dengan menyekolahkannya disini,” imbuh Wawako.

Ia juga sangat yakin, apabila kota Pekanbaru memiliki banyak sekolah-sekolah tahfizd Al-Qur’an, tentu akan terciptanya sumber daya manusia dengan kualitas islami yang unggul.

“Insya Allah akan terwujud, generasi muda yang islami di kota madani ini,” tutupnya.

Ditempat terpisah, usai kegiatan pemilik Pondok Tahfizd Qur’an Al Qurtubi Ustadz Aprianto S.Ag, M.A menyebutkan asal muasal terbangunnya rumah tahfizd ini dari melihat kondisi dan situasi pergaulan generasi muda saat ini.

“Alhamdulillah berkat dukungan tokoh pemuka masyarakat pondok tahfizd ini kita bangun, hal ini bertujuan untuk membentengi keimanan dan ketakwaan bagi anak-anak kita,” ujar Ustadz Aprianto seraya mengatakan ini merupakan pondok yang kedua setelah sebelumnya berada di wilayah Kelurahan Labuh Baru Timur.

Ia juga berikhtiar akan memberikan ajaran ilmu agama bagi anak-anak yang benar bersungguh-sungguh dan didukung oleh kedua orang tuanya.

“Anak-anak dengan kesungguhan belajar Al-Qur’an seperti ini yang kita harapkan, kita juga memprioritaskan calon peserta didik yang berasal dari keluarga tidak mampu dan yatim piatu dengan memberikan bantuan gratis biaya pendidikan sampai selesai,” sebutnya.

Ustadz Aprianto bertekad di kemudian hari nantinya dengan adanya kedua pondok tahfizd Al-Qur’an Al Qurtubi akan menciptakan 5.000 orang tahfizd di kota Pekanbaru.

“Insya Allah keinginan ini bisa terwujud,” harapnya.

Untuk bangunan pondok tahfizd yang baru diresmikan oleh Wakil Walikota Pekanbaru ini, menurut Ustadz Aprianto terdapat 15 ruang kelas belajar, dan diperbolehkan tinggal selama 1,5 tahun dalam proses belajar mengajar.

“Adapun materi pembelajaran disini kita berikan yakni tahsin, tahfizd, tilawah, bahasa arab, bahasa inggris, dan hafalan 1.500 hadist dengan guru-guru yang berkompetensi,” ujarnya seraya mengharapkan para santri yang sudah tamat belajar bisa memberikan manfaat ilmu keagamaan kepada masyarakat luas.

“Minimal anak-Anak kita dapat menjadi guru mengaji, membuka privat bahasa inggris, dan bisa ikut serta berdakwah di organisasi-organisasi islam yang telah diakui pemerintah, karena sudah dibekali dengan 1.500 hadist dan hafalan Al-Qur’an 15 Juz,” tutup Ustadz Aprianto.

Maka dengan demikian, keberadaan Pondok tahfizd Qur’an di kota Pekanbaru diharapkan bisa memberikan manfaat bagi masyarakat dalam mewujudkan kemadanian ditengah-tengah keberagaman umat beragama. *(Mirza)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *