.

Sanggar Tari “Saraso” MAN 2 Padang Pukau Penonton Pembukaan KSM Provinsi

Padang, PilarbangsaNews

Tepuk tangan dari tamu dan peserta begitu membahana tanpa putus ketika para penari dari Sanggar tari “Saraso” MAN 2 Padang menyelesaikan tarinya pada pembukaan KSM Provinsi Jumat 9 September 2022.

Dibalut busana tradisional Minang, ratusan peserta KSM dibuat kaget sekaligus kagum saat tim tari “Saraso” memainkan tarian “Pasambahan” dihadapan kakanwil Kemenag Sumatera Barat, Helmi beserta undangan.

“Syukur alhamdulillah, penampilan tari anak kita sangat bagus, hingga mendapat aplause dari para tamu undangan,” kata Nurazizah Chalid pembina tari Saraso melalui keterangannya, Senin (12/09/2022).

Kesuksesan ini, kata Nurazizah Chalid, tidak lepas dari arahan kepala madrasah, serta kerja keras pembina dan pelatih. Dia menyebut, tim tari, telah dilatih dalam rangka menyamakan gerakan tarian.

“Terdapat 18 siswa yang tergabung dalam sanggar tari “Saraso” yang terdiri dari 7 penari laki dan 11 penari perempuan, mereka telah dilatih selama seminggu untuk menyamakan gerakan,” lanjutnya.

Nurazizah Chalid menjelaskan, bahwa gerakan dasar tari pasambahan berupa gerak-gerak silat. Gerakan penari pria terdiri dari sambah, tagak, serta tagak itiak. Sedangkan, gerakan tari perempuan terdiri dari siganjau lalai atau yang berarti sifat lemah lembut.

“Tari Pasambahan memiliki pola lantai vertikal (lurus) dan garis lengkung ke depan. Pola lantai tersebut membuat Tari Pasambahan terlihat indah dari setiap sudut,” ujarnya.

Ditambahkan Nurazizah Chalid, pola lantai vertikal akan menampilkan tarian terkesan menyatu dan kuat. Sedangkan, pola lengkung dimana posisi penari membentuk setengah lingkaran akan memberikan kesan lembut.

“Sementara, untuk properti tari pasambahan adalah carano, yaitu wadah yang terbuat dari kuningan logam,” imbuhnya. (Arul)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *