Pessel

KPU Pessel Gelar Konsolidasi Daerah Menyongsong Pemilu 2024 Painan

Painan, PilarbangsaNews.com

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel) menggelar kegiatan Konsolidasi Daerah Menyongsong Pemilu 2024, Senin (17/10).

Kegiatan yang digelar di gedung Painan Convention Center (PCC) itu, dibuka Bupati Pessel, Rusma Yul Anwar, dengan dihadiri Wakil Ketua DPRD Pessel, Jamalus Yatim, Kapolres Pessel, AKBP Novianto Taryono, Dandim 0311 Pessel, Letkol Inf Moch Suherli, Kejari Pessel, Raymund Hasdianto Sihotang, anggota beserta Ketua Bawaslu Pessel, Erman Wadison.

Ketua KPU Pessel, Epaldi Bahar, dalam sambutannya mengatakan bahwa Konsolidasi Daerah Menyongsong Pemilu 2024 itu diikuti oleh semua wali nagari se Pessel, camat, Kapolsek, Koramil, Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), ketua dan pengurus Partai Politik (Parpol) peserta pemilu serta berbagai organisasi kemasyarakatan.

“Ini merupakan salah satu upaya untuk membangun pemahaman secara bersama agar pelaksanaan pemilu terlaksana dengan sukses di 2024 mendatang. Sebab selain memilih presiden dan anggota legislatif, pada Pemilu 2024 itu kita jiga memilih bupati, walikota, gubernur dan wakil gubernur,” katanya.

Karena beratnya tantangan sehingga pihaknya mengundang semua agar memahami tentang pelaksanaan tahapan pemilihan 2024 tersebut, dengan mendatangkan tiga pemateri dari akademisi.

“Tiga pemateri yang dimoderatori oleh Prof Dr, Kurniawan, guru besar Fakultas Hukum Universitas Andalas (Unand) itu diantaranya, Dr Asrinaldi, Dosen Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Unand, Dr Khairul Fahmi, Dosen Fakultas Hukum Unand, dan Dr Reno Fernandes, Dosen Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Padang (UNP),” katanya.

Dia juga menjelaskan ada empat tahapan yang dihadapi saat ini dalam menyongsong Pemilu serentak 2024. Diantaranya verifikasi pendaftaran Partai Politik (Parpol).

“Kehadiran camat dan wali nagari di hari ini adalah salah satu bagian dalam melakukan verifikasi faktual. Sebab di Pessel jumlah anggota Parpol yang akan dilakukan verifikasi faktual saat ini adalah sebanyak 2.120 orang. Untuk mempermudah verifikasi Parpol ini, maka kami akan menghadap wali nagari untuk memverifikasi nama sesuai dengan domisili masing-masing. Dari itu kami berharap kepada wali nagari agar bisa memfasilitasi petugas yang akan melakukan verifikasi di lapangan nanti, yang direncanakan akan dilakukan pada Selasa (18/10) besok (hari ini red),” ujarnya.

Dalam kesempatan itu dia juga berharap kegiatan konsolidasi tersebut dapat diikuti oleh semua peserta yang hadir.

“Sebab ini merupakan langkah awal dalam menyongsong Pemilu serentak 2024 sesuai dengan keinginan dan harapan masyarakat dalam memilih pemimpin lima tahun ke depan,” ucapnya.

Dia juga menyampaikan bahwa selama proses Pemilu dan Pemilihan Serentak 2024, KPU Pessel sangat membutuhkan dukungan dan keikutsertaan TNI/Polri untuk mensukseskannya sesuai dengan peran masing-masing.

Berdasarkan hal itu, maka dalam kegiatan itu Kapolres Pessel, AKBP Novianto Taryono, juga menyampaikan materi tentang “peran dan strategi Kepolisian Republik Indonesia dalam menyukseskan Pemilu 2024. Selanjutnya Dandim 0311 Pessel, Letkol Inf Moch Suherli, menyampaikan materi tentang,” Peran dan strategi Tentara Nasional Indonesia dalam menyukseskan Pemilu 2024.

“Sedangkan Kejari Pessel, Raymund Hasdianto Sihotang, mengupas tentang,” Peran dan strategi Kejaksaan Republik Indonesia dalam Mensukseskan Pemilu 2024, dan terakhir Ketua Bawaslu Pessel, Erman Wadison, menyampaikan materi pula tentang, Peran dan strategi Bawaslu dalam menyukseskan Pemilu 2024,” ujarnya.

Bupati Pessel, Rusma Yul Anwar, saat pembukaan kegiatan itu mengatakan bahwa kegiatan Konsolidasi Daerah dalam Menyongsong Pemilu 2024 yang digelar KPU Pessel itu merupakan hal penting yang harus dilaksanakan menjelang Pemilu nanti.

Dia mengatakan bahwa Pemkab Pessel siap bersinergi dengan seluruh elemen yang ada untuk menyukseskan Pemilu 2024.

“Untuk kesuksesan Pemilu serentak 2024, Pemkab Pessel akan bersinergi menyiapkan agenda teknis untuk mempersiapkan Pemilu dan Pemilihan Serentak 2024,” ucapnya.

Dia juga berharap pelaksanaan Pemilu serentak 2024 dapat terlaksana dengan baik dan sesuai dengan harapan masyarakat.

“Semua itu tentu hanya bisa tercapai bila semua stakeholder dan elemen terkait bisa saling bersinergi, serta juga menjaga rambu-rambu dalam berpolitik. Baik oleh peserta itu sendiri, maupun oleh para pendukung,” ucapnya.

Dia juga berharap melalui konsolidasi semua pihak bisa mengantisipasi berbagai persoalan-persoalan yang diprediksi akan terjadi kedepannya nanti.

“Kita berharap pemilu yang akan datang kualitasnya bisa menjadi lebih baik dibanding sebelumnya. Dari itu semua hendaknya betul betul bisa menjamin kedaulatan yang benar-benar berasal dari hak masyarakat yang sesungguhnya,” harap Rusma.

Dia juga menyampaikan dalam pelaksanaan Pemilu Legislatif ke depan, semuanya juga harus mampu mencermati kondisi, dan memberikan pencerdasan dalam menjatuhkan pilihan saat memberikan hak suara.

“Menjatuhkan pilihan tidak berdasarkan kepentingan kekuasaan dan jabatan, namun bagaimana mereka yang mewakili 500 ribu masyarakat Pessel tidak lagi berpikir untuk mewakili diri sendiri, tapi betul-betul menampung aspirasi masyarakat secara umum,” ujarnya.

Kepada wali nagari dan camat yang hadir dia meminta agar bisa memberikan arahan pencerahan dan arahan kepada masyarakat dalam menghadapi pemilu serentak 2024 nanti.

“Sebab potensi bentrok juga sangat berkemungkinan bisa terjadi nantinya, dari itu wali nagari diminta mampu menjaga dan memberikan pemahaman dan pengertian kepada masyarakat agar mereka bisa cerdas dalam menentukan pilihan,” ucapnya.

Bawaslu juga diminta bisa menjalankan perannya serta juga mampu menjaga netralitas dalam melakukan pengawasan di lapangan.

“Dari itu saya berharap kegiatan ini bisa diikuti sampai tuntas oleh semua peserta agar apa yang disajikan oleh pemateri bisa merubah cara pandang kita kearah yang lebih baik dalam menuju Pemilu 2024 yang aman, jujur, adil, dan berkeadilan,” tutupnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *