.

LKAAM Sumbar Dorong Ninik Mamak Maksimalkan Fungsi Balai Perdamaian

Lubuk Basung, PilarbangsaNews

Ketua Lembaga Kerapatan Adat Alam Minangkabau (LKAAM) Sumatera Barat, Dr H Fauzi Bahar, MSi Dt Nan Sati mendorong ninik mamak memaksimalkan fungsi Balai Perdamaian (Restoratif Justice) dalam menyelesaikan persoalan hukum anak kemenakan.

“Melalui Restoratif Justice ini, ninik mamak dipercaya Kapolri dan Kajagung untuk menyelesaikan persoalan atau sengketa hukum anak dan kemenakan kita dengan diluar hukum yaitu perdamaian,” ujarnya saat menghadiri pengukuhan Pengurus Kerapatan Adat Nagari (KAN) Lubuk Basung, Sabtu (12/11/2022).

Diungkapkannya, LKAAM Sumbar bersama Kapolda Sumbar sudah menekan MoU yang isinya adalah mendorong pelaksanaan Balai Perdamaian (Restorative Justice) untuk penyelesaian perkara hukum di luar pengadilan.

Sehingga kedepannya imbuh Fauzi Bahar, kasus-kasus tipiring dan kasus pidana diluar pembunuhan, teroris, narkoba dan korupsi, bisa difasilitasi oleh LKAAM dan Ninik Mamak untuk diselesaikan di luar pengadilan melalui Restoratif Justice. “Artinya peran Ninik Mamak akan makin penting dalam upaya mengurus dan menyelamatkan anak kemenakannya,” ucapnya lagi.

Fauzi Bahar menambahkan dengan penyelesaian persoalan di tataran adat akan mengembalikan marwah ninik mamak dan fungsinya sebagai pembimbing kemenakan. “Kamanakan barajo ka mamak, mamak barajo ka pangulu, pangulu barajo ka mufakat, mufakat barajo alua jo patuik, alua jo patuik barajo ka nan bana, nan bana tagak sandirinyo,” ujarnya. (amc)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *