Tuntutan Demo Dikabulkan, Perangkat Pemerintah Nagari Pessel Puas
Batang Kapeh, PilarbangsaNews.com
Perangkat Pemerintah Nagari di Kabupaten Pesisir Selatan merasa puas karena semua poin tuntutan yang mereka sampaikan dalam aksi unjukrasa dikabulkan Pemkab Pesisir Selatan.
Unjukrasa itu berlangsung tertib. Semula diramalkan banyak pihak tak akan terlaksana mengingat kondisi geografis wilayah Pesisir Selatan yang memanjang dari utara sempai Selatan, sulit untuk mengunpulkan massa.
Namun dugaan itu ternyata tidak benar. Bahkan jumlah massa pun terlihat cukup ramai. Sekitar empat ratusan massa siang tadi menjelang tengah hari memadati pekarangan Kantor Bupati Pesisir Selatan.
Berita terkait;
Perangkat Pemerintah Nagari Pessel Unjukrasa, Ternyata Tidak Gadang Ota
Beberapa orang perwakilan tampil menyampaikan orasi, mereka menuntut agar Pemkab Pesisir Selatan memberikan sedikit perhatiannya terhadap kesejahteraan perangkat pemerintah Nagari.
“Kalau ndak kamanambah jangan sampai mengurangi pendapatan kami yang telah diberikan pada tahun sebelumnya ” kata seorang orator dan serempak di iyakan oleh massa pengunjuk rasa.
Tak lama setelah perwakilan pengunjuk rasa menyampaikan orasinya. Perwakilan dari pemda mencoba berdialog dengan Epi Syofyan selaku pemimpin demo. Dari hasil dialog disepakati 17 orang perwakilan perangkat pemerintah Nagari memasuki ruangan sidang rapat Bupati.
Bupati Pesisir Selatan Rusma Yul Anwar tidak berada di Painan, perwakilan pengujuk ras diterima oleh Sekda Pesisir Selatan, Mawardi Riska S.IP dan beberapa pejabat dilingkup Pemkab Pessel, antara lain Kadis DPMD, Isnpektorat dan SKDP lainnya termasuk pihak Polres.
Ketua PPDI Perwakilan Pesisir Selatan, Epi Syofyan SH MM mengajukan 3 poin tuntutan. Ke- 3 itu diterima dan akan diindahakn oleh Pemkab Pesisir Selatan.
Rapat tersebut menghasilkan beberapa kesepakatan berikut kami publish seutuhnya seperti berita acara di bawah ini.
. BERITA ACARA
Pada hari ini, Senin tanggal Dua Puluh bulan Maret tahun Dua Ribu Dua Puluh Tiga, bertempat di Ruang Rapat Bupati Pesisir Selatan, telah dilakukan rapat antara Perwakilan Persatuan Perangkat Desa Seluruh Indonesia Kabupaten Pesisir Selatan dengan Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan, dengan kesepakatan sebagai berikut:
1. Anggaran Alokasi Dana Desa (ADD) ditetapkan sebanyak Rp. 83.568.209.800,- (Delapan puluh tiga milyar lima ratus enam puluh delapan juta dua ratus sembilan ribu delapan ratus rupiah).
2. Besaran Penghasilan Tetap dan Tunjangan Jabatan sama dengan dengan tahun 2022 (Tidak ada pengurangan)
3. ADD akan dituangkan dalam Peraturan Bupati Pesisir Selatan yang Rancangan Peraturan Bupati sudah harmonisasi dengan Tim Pemerintah Propinsi Sumatera Barat dan Kanwil Kemenkumham.
Demikianlah Berita Acara ini dibuat dengan sebenar-benarnya untuk dapat dipergunakan sebagaimana mestinya.
Ditandatangani oleh Sekdakab Pesisir Selatan Mawardi Roska S. IP dan Ketua PPDI Perwakilan Pesisir Selatan Epi Sofyan.
Meskipun Bupati tidak berada di tempat, namun Ketua PPDI Pessel Epi Syofyan menyatakan puas dengan hasil unjukrasa yang mereka gelar. Kami puas pak sebab tuntutan kami diterima semua, ” kata Epi Syofyan singkat.
Sekda Pesisir Selatan Mawardi Roska tak mau banyak bicara ketika pilarbangsaNews mencoba bertanya. “Pokoknya hasilnya ini intinya da, ” kata Sekda lewat chat dengan mengirimkan berita acara serta absensi atau daftar hadir perwakilan Perangkat Pemerintah Nagari yang ikut sebagai peserta rapat.
Sekda Mawardi Roska juga menginformasikan bahwa bupati ke Jakarta menerima pengharagaan dari Presiden, Atas prestasi Pessel dalam melaksanakan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE).
” Acara di Jakarta pada pukul jam 09.00 wib tadi, ” tulis Mawardi. (***)
