Tekan Angka Stunting, Dispora Kota Pekanbaru Miliki Dua Anak Asuh
Pekanbaru, pilarbangsanews.com – Untuk mempercepat penurunan tingginya angka stunting, Pemerintah kota Pekanbaru berupaya terus memberikan perhatian kepada seluruh masyarakat khusus kepada ibu hamil, ibu menyusui, dan anak yang berusia 0-59 bulan.
Hal ini terlihat dari program orang tua asuh stunting pemerintah kota Pekanbaru yang digagas langsung oleh Penjabat (Pj) Wali Kota Pekanbaru Muflihun S.STP, M.AP dengan menunjuk beberapa pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD) untuk terlibat sebagai bapak asuh stunting.
Langkah upaya dalam menyukseskan program tersebut terlihat dari keikutsertaan Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) kota Pekanbaru yang mana untuk kedua kalinya telah memberikan bantuan kepada warga di dua tempat berbeda di Kelurahan Tobekgadang Kecamatan Binawidya.
Kedua penerima bantuan manfaat tersebut yakni anak laki-laki berusia 19 bulan atas nama M.Azam yang memiliki berat badan sekitar 7,9 kg beralamatkan di Jalan Anggrek Gang Wiraswasta RT. 01/RW.02 dan anak perempuan berusia 24 bulan atas nama Khaira yang memiliki berat badan sekitar 9,6 kg beralamatkan di Jalan Lobak Gang Amal RT.05/RW.07
Selaku bapak asuh stunting, Kadispora kota Pekanbaru Hazli Fendriyanto bersama rombongan langsung menyambangi kedua anak tersebut sekaligus memberikan bantuan asupan gizi dan protein berupa 3 kotak susu bubuk 800 gram, 20 kg beras, dan 2 papan telur ayam lokal.
“Ini merupakan yang kedua kalinya kita memberikan bantuan dalam jangka waktu setiap enam bulan dengan penerima manfaat yang sama. Kegiatan ini merupakan kebijakan dan instruksi dari Bapak Pj Wali Kota Pekanbaru, dalam arahannya untuk penekanan angka stunting diperlukan peran serta dan kepedulian kita semua,” ujar Hazli.
Hazli mengatakan juga bahwa saat ini di Dispora kota Pekanbaru telah memiliki dua anak asuh dengan kategori stunting, yang menurutnya akan terus dipantau setiap pertumbuhan dan perkembangan dari anak serta ibunya tersebut.
“Bantuan yang kita berikan ini sangatlah bermanfaat bagi mereka, seperti beras dan telur tersebut memiliki banyak kandungan protein bagi anak dan ibu, begitu juga susu bubuk sangat dibutuhkan bagi anak untuk menambah gizinya,” jelas Hazli.
“Kita berharap dengan berjalannya program orang tua asuh ini, permasalahan stunting di kota Pekanbaru akan bisa teratasi, sehingga kedepannya anak-anak dapat tumbuh sehat, normal dan berkualitas,” tutupnya seraya menyebutkan perhatian kepada kedua anak asuh tersebut akan menjadi prioritas utama Dispora kota Pekanbaru.
Sementara itu, Desmita salah satu Ketua Posyandu di Kelurahan Tobekgadang mengucapkan banyak terimakasih kepada pemerintah kota Pekanbaru yang telah serius memperhatikan perkembangan stunting bagi anak dan ibu dilingkungan wilayahnya.
“Alhamdulillah, kami sangat bersyukur sekali dengan adanya program bapak asuh stunting dari pemerintah kota Pekanbaru. Perkembangannya sangat terlihat dari kondisi anak dan ibu tersebut saat ini, karena sejauh ini bantuan tersebut telah diterima dan dimanfaatkan dengan sebaik mungkin,” ucap Desmita.
“Kami seluruh kader Posyandu di Kelurahan Tobekgadang mengucapkan banyak terimakasih kepada bapak Pj Wali Kota Pekanbaru yang telah memperhatikan kebutuhan kesehatan bagi balita maupun anak-anak. Semoga program orang tua asuh stunting ini dapat terus berlanjut, sehingga kesejahteraan sosial bagi masyarakat dapat terwujud di kota Pekanbaru,” harapnya.
Perlu diketahui selain memberikan paket bantuan makanan bergizi sebagai upaya menekan angka stunting, pemerintah kota Pekanbaru juga terus memberikan edukasi tentang pola asuh anak yang baik dan benar di setiap Puskesmas. *(mrz)
