Kompetisi Wirausaha Muda Pemula dan Penggerak, Kadispora : Akan Kita Fasilitasi

Pekanbaru, pilarbangsanews.com – Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) RI mengajak para kawula muda di seluruh Indonesia untuk mengikuti kontes apresiasi wirausaha muda pemula dan penggerak wirausaha muda pemula berprestasi di tingkat nasional tahun 2023.

Sayembara tersebut akan mendapatkan total hadiah senilai lebih kurang 544 juta rupiah, dengan mendapatkan tropi untuk Juara I, Juara II, dan Juara III serta mendapatkan piagam dan uang tunai.

Untuk hadiah uang tunai dengan pembagian kategori industri kreatif, Teknopreneur, Sociopreneur, dan Religiopreneur, masing-masing mendapatkan Juara I 50 juta rupiah, Juara II 30 juta rupiah, dan Juara III 23 juta rupiah.

Dan kategori penggerak berprestasi mendapatkan hadiah Juara I 60 juta rupiah, Juara II 40 juta rupiah, dan Juara III 20 juta rupiah.

Pendaftaran telah dibuka mulai dari tanggal 1 Juli hingga 31 Agustus 2023 dengan sistem online di web resmi kemenpora RI yakni wirausahaberprestasi.kemenpora.go.id mengikuti petunjuk teknis yang bisa diunduh di www.kemenpora.go.id

Setelah peserta telah terdaftar, maka di bulan september nantinya akan ada masa penyeleksian dan penilaian dari tim Kemenpora RI, yang bertujuan untuk memilih terbaik dari yang terbaik untuk mendapatkan wirausaha muda hebat dan berprestasi.

Untuk diketahui, para peserta yang mengikuti kompetisi ini dibagi dari beberapa kategori, diantaranya yakni Industri kreatif, Teknopreneur, Sociopreneur, Religiopreneur, dan Penggerak berprestasi.

Sedangkan untuk kategori usia yang bisa mengikuti kompetisi ini yaitu, wirausaha muda pemula dimulai dari umur 16 hingga 30 tahun, sedangkan untuk penggerak wirausaha berprestasi tidak ada batasan usia namun memiliki usaha binaan sebanyak 5 jenis usaha.

Melihat peluang yang sangat bagus tersebut, pemerintah kota Pekanbaru melalui Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) berkeinginan mengajak pemuda dan pemudi wirausaha untuk ikut serta mendaftarkan diri, sehingga kedepannya peluang usahanya tersebut dapat berkiprah hingga tingkat nasional.

Kadispora kota Pekanbaru Hazli Fendriyanto mengatakan untuk mengikuti kompetisi ini dibutuhkan kerjasama dengan salah satu wirausaha muda yang kiprahnya diakui ditingkat Kota hingga Provinsi Riau.

“Kita akan ikut serta untuk kompetisi ini, melalui kolaborasi bersama dengan PT. Sarana Pangan Madani atau PT. SPM kita sangat optimis para wirausaha muda bisa bersaing ditingkat nasional,” ujar Hazli.

Ia menjelaskan alasan menunjuk PT. SPM untuk bekerja sama mencari para calon peserta yang akan didaftarkan, karena Direktur dari perusahaan tersebut yaitu Ade Putra Daulay pernah berprestasi tahun 2019 lalu di ajang program kompetisi yang sama.

“Kita berharap nantinya ada para wirausaha muda sebagai perwakilan kota Pekanbaru bisa mengikuti semua kategori yang dipertandingkan,” ujar Kadispora.

Untuk mempersiapkan keikutsertaan di ajang kompetisi nasional tersebut, maka pada Selasa (25/07/23) Sore Dispora bersama dengan beberapa para wirausaha muda berdiskusi membicarakan strategi dan berkomitmen untuk meriah prestasi dan kemenangan ditingkat nasional.

“Dari pertemuan tadi kita membuat tim dari beberapa delegasi pemuda, seperti organisasi Forum Kewirausahaan Pemuda, jaringan remaja masjid, dan lainnya. Dan kita berharap nantinya per kategori ada utusan kita yang ikut lebih dari satu orang,” pintanya.

Terakhir Hazli menyebutkan memiliki optimisme yang kuat untuk bisa meraih kemenangan dengan harapan salah satu dari kategori yang dipertandingkan, peserta wirausaha muda dari kota Pekanbaru masuk tiga besar.

“Kami dari Dispora akan terus berupaya membantu memfasilitasi semua yang dibutuhkan, tentunya akan perhatikan keseriusan mereka dalam berkompetisi,” tutup Hazli.

Sebagai acuan bagi para peserta, Ade Putra Daulay yang pernah mengikuti program pemilihan wirausaha muda dari Kemenpora RI tersebut akan bersedia membantu dan mendukung.

“Saya berharap kepada teman-teman yang akan mengikuti kompetisi ini agar bisa mempersiapkan diri, mulai dari sisi kesuksesan usaha, legalitas usaha, laporan keuangan, dan juga hal-hal pendukung lainnya seperti hubungan kerjasama dengan mitra atau partnernya. Karena hal ini akan menjadi suatu pertimbangan disetiap penilaian,” jelas Ade.

“Masukkan dan kita dari saya untuk teman-teman akan maju bertanding, yakni Pertama, janganlah pernah merasa diri hebat darii orang lain, seperti kata pepatah bagaimana kita naik setinggi-tingginya tanpa merendahkan orang lain, dan Kedua, jangan lupa minta restu dari kedua orang tua, ini sangat penting karena do’a ibu bapak kita sangat berpengaruh,” tutupnya.

Dengan demikian harapannya bersama, bagaimana wirausaha muda di kota Pekanbaru dapat tumbuh berkembang dan kalah menang dalam kompetisi merupakan hal yang biasa. Tetap selalu yakin, bersemangat demi meraih juara. *(mrz)